MOMENTUM, Bandarlampung--Menyerahkan dukungan untuk pencalonan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Laras Tri Handayani mengaku ingin mewakili generasi muda demi kemajuan di Provinsi Lampung.

Putri bungsu anggota DPR RI Mukhlis Basri itu menyerahkan syarat 4.234 dukungan minimal sebagai calon anggota DPD RI di KPU Lampung, Kamis (29-12-2022).

Laras mengatakan, alasan maju sebagai calon DPD RI, sebagai keterwakilan generasi muda. "Peran pemuda sangat penting bagi sebuah bangsa. Sehingga, pemuda harus memanfaatkan potensi dirinya untuk membangun bangsa," kata dia.

Dia juga menyebutkan, nasib bangsa ke depannya ditentukan oleh kualitas para pemuda hari ini. "Apa yang hari ini diukir akan menjadi rupa dan warna di masa mendatang, apabila kita ingin mengubah kondisi bangsa menjadi lebih baik, maka kita sebagai generasi muda harus terlibat dalam politik," kata putri bungsu politisi PDI Perjuangan itu.

Laras juga menyebutkan, untuk jumlah dukungan total berjumlah 4.234 dukungan yang tersebar di 15 kabupaten/kota.

"Basis dukungan berada di Lampung Barat, rata-rata petani kopi dan juga kaum milenial, karena itu saya ingin menggerakkan anak muda melek politik," kata dia pula.

"Saya juga ingin seperti ayah, kakak dan pamannya yang dapat menjembatani antara daerah dengan parlemen pusat," katanya.

Laras berharap dukungan dari generasi muda di Provinsi Lampung. "Saya juga teman-teman media agar dapat bekerjasama dalam mewujudkan itu. Saya juga berkomitmen untuk memperjuangan aspirasi semua pendukung," ujar dia.

Sementara itu, sebanyak 14 bakal calon (bacalon) anggota DPD RI asal Lampung telah menyerahkan berkas syarat dukungan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung. Penyerahan berkas itu akan ditutup pada Kamis (29-12-2022) pukul 23.59 WIB.

"Jika sampai jam itu tidak datang, meski telah memiliki akses sipol, maka dianggap tidak menyerahkan dukungan minimal, berarti dia enggak daftar," ujar Ketua KPU Provinsi Lampung, Erwan Bustami, Kamis (29-12).

Dia mengatakan hari terakhir ini hingga pukul 17.00 WIB ada tiga bacalon yang menyerahkan syarat dukungan. Mereka adalah Tulus Purnomo sebanyak 3.456 dukungan tersebar di 11 kabupaten/kota. Kemudian, Laras Tri Handayani menyerahkan 4.234 dukungan yang tersebar di 15 kabupaten/kota, dan Hery Ploretari sebanyak 3.270 dukungan di 13 kabupaten/kota.

Erwan mengatakan setelah penyerahan syarat dukungan ditutup, KPU Provinsi Lampung akan melakukan verifikasi adminstrasi mulai 30 Desember 2022.

Jika sudah memenuhi syarat, KPU 15 kabupaten/kota akan melalukan verifikasi faktual. Lalu akan ditentukan jumlah sampel para bacalon yang akan diverifikasi secara faktual. "Nanti akan ditentukan jumlahnya yang akan disampling, dan diverifikasi oleh KPU kabupaten/kota, benar atau tidak mendukung" kata dia.

Dari 14 bacalon DPD, di antaranya empat petahana yakni, Abdul Hakim, Jihan Nurlela, Ahmad Bastian, dan Bustami. Serta dua pendatang baru, yakni Khaidir Bujung, dan Davit Kurniawan, dan teranyar Farah Nuriza, dan Agung Imam Prasetyo, SH Herlambang, Devi Siswandini, Supeno. Lalu Tulus Purnomo, Laras Tri Handayani, dan Hery Ploretari.(**)