MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menargetkan tahun ini tidak ada lagi daerah blankspot.
Menurut Gubernur Arinal Djunaidi, masih ada beberapa daerah yang masih blankspot atau tidak terjangkau jaringan.
"Tapi ini akan kita selesaikan. Sehingga tidak ada lagi daerah yang kesulitan jaringan," kata Arinal, Selasa (28-3-2023).
Program tersebut bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi. Khususnya petani.
Terlebih, Arinal menyebutkan, hal itu sejalan dengan program Kartu Petani Berjaya (KPB).
"IT ini memudahkan mereka beraktifitas. Terutama dalam memenuhi kebutuhan terkait usaha taninya," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi Lampung Zaidirina mengatakan, akan mengejar target tersebut.
Sehingga, diharapkan seluruh wilayah di Provinsi Lampung bisa mendapatkan kesetaraan akses.
"Untuk kesetaraan akses ini kita kejar. Tahun 2023 ini pak gubernur minta tidak ada lagi blankspot. Kita akan selesaikan target itu," terangnya.
Berdasarkan data Dinas PMDT Lampung, masih ada 38 lokasi blankspot yang berada di desa tertinggal.
Rinciannya: Lampung Selatan satu, Lampung Utara dua, Tulangbwang tiga, Tanggamus tiga, Lampung Timur empat.
Kemudian di Waykanan dua, Mesuji sembilan lokasi dan di Pesisir Barat 14 lokasi blankspot. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya