Harianmomentum.com—Rangkaian HUT ke-72 Korps Marinir di Lapangan Upacara Brigif-2 Marinir
di Cilandak, Jakarta, Rabu (15/11) disemarakkan
dengan berbagai perlombaan. Salah satunya, Defile Pasukan Marinir.
Dari
informasi yang diterima Harianmomentum.com,
perlombaan Defile Pasukan diikuti sebanyak 9 SSY atau Satuan Setingkat Batalyon.
Dalam
satu SSY merupakan gabungan dari sejumlah Brigif, termasuk Brigif-3 Marinir Piabung, Kabupaten
Pesawaran, Lampung yang pada upacara itu mengirimkan sekitar 300 personil.
Penilaian
perlombaan Defile Pasukan difokuskan pada kesamaan gerak dan kerapihan pasukan.
Setelah
dilakukan penilaian, terpilih SSY6 sebagai juara I dengan hadiah Rp100 juta, juara
II SSY2 dengan hadiah Rp 25 juta, dan 7 SSY lainnya juara bersama masing-masing
Rp 10 juta.
Brigif-3 Marinir Piabung, Kabupaten
Pesawaran, Lampung sendiri mengirim sekitar 300 personil.
Diketahui, pada upacara peringatan HUT
ke-72 Korps Marinir
Presiden RI Joko Widodo
memberikan Piagam Tanda Kehormatan Satyalancana Kesetiaan yang dianugerahkan
kepada para prajurit TNI yang berjasa luar biasa telah menunjukan kesetiaannya
kepada TNI, bangsa dan negara.
Yakni telah melakukan
tugas dinas ketentaraan selama 8 tahun, 16 tahun, 24 tahun atau 32 tahun penuh
secara terus menerus dan setia untuk bekerja tanpa cacat.
Salah satu Piagam Tanda
Kehgormatan Satyalancana Kesetiaan XXIV (24) tahun dianugrahkan kepada Kopka
Mar Samitro dengan jabatan Dan Ru-3 Ton-2 Kipan A Yonif-7 Brigif-3 Komar.
Tanda penghargaan
disematkan Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi.
Pada upacara itu, KSAL
mengamanatkan kepada Korps Marinir untuk menjaga nama baik yang selama ini
tercipta. Korps Marinir diminta untuk tak melakukan tindakan yang dapat
mencoreng nama baik organisasi.
"Bentengi diri dari
pengaruh negatif lingkungan, terutama saat melaksanakan penugasan di
lapangan," kata KSAL, seperti dilansir Antara.
KSAL membacakan amanat
dari atas tank amfibi yang dijadikan sebagai podium kehormatan dan sebagai
kendaraan untuk inspeksi pasukan dalam upacara itu.
Dia juga mengamanatkan
Korps Marinir untuk memelihara dan meningkatkan kompetensi,
profesionalisme, dan naluri tempur dengan terus berlatih dengan penuh semangat
dan terukur.
Korps Marinir juga diminta
melaksanakan tugas-tugas dengan kemampuan maksimal untuk mencapai hasil terbaik
dan menjaga soliditas di antara TNI/Polri, pemerintah, dan rakyat.
Hadir dalam acara ini
Menteri ESDM Ignasius Jonan, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar, Kepala Staf TNI
Angkatan Udara Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Komandan Korps Marinir Mayjen TNI
Mar Bambang Suswantono, sejumlah mantan komandan Korps Marinir, serta sejumlah
pejabat militer negara sahabat.
Upacara diwarnai gelar
pasukan dan defile alutsista Marinir serta atraksi terjun payung prajurit
Marinir.
KSAL memberikan hadiah
total Rp150 juta kepada para penerjun payung prajurit Marinir yang tepat
mendarat di atas tank amfibi yang telah disiapkan. Masing-masing prajurit yang
berhasil mendarat di atas tank mendapat hadiah Rp10 juta. (red/rls)
Editor: Harian Momentum