MOMENTUM, Bandarlampung--Rute penerbangan Lampung - Bali Maskapai Air Asia resmi dibuka.

Untuk penerbangan perdana dilakukan dari Denpasar Bali menuju Bandara Radin Inten II Lampung, Rabu (17-1-2024).

Pesawat Air Asia QZ 182 mendarat di Bandara Radin Inten II sekitar pukul 12.00 WIB yang disambut dengan water salute (tradisi penghargaan dalam dunia penerbangan).

Penerbangan itu dilakukan tanpa transit dengan waktu tempuh sektiar 2 jam 10 menit. 

Head of Government Relations dan Corporate Communications Eddy Krismeidi Soemawilaga mengatakan, Maskapai Indonesia Air Asia membuktikan komitmennya dengan terus memperluas konektivitas penerbangan. 

Dia menjelaskan, Lampung - Bali merupakan rute kedua yang dibuka setelah rute Lampung - Jakarta yang diresmikan pada April 2023.

"Ini kami lakukan dengan gencar membuka rute baru yang dapat menghubungkan penumpang setia kami ke destinasi favorit," kata Eddy.

Dia menjelaskan, rute tersebut memberikan pilihan bagi masyarakat dengan harga yang cukup terjangkau. Yaitu hanya sekitar Rp938.150 perorang.

"Kami harap Air Asia dapat membantu memfasilitasi sekitar satu juta warga Lampung asal Bali yang sudah menetap selama lebih dari tiga generasi," jelasnya.

Dia berharap, dengan dibukanya rute tersebut akan meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Lampung.

"Kini wisatawan mancanegara asal Australia, Malaysia, Singapura dan Thailand dapat berkunjung ke Lampung dengan Air Asia melalui penerbangan lanjutan dari Jakarta dan Denpasar," terangnya.

Sementara, Sekretaris Provinsi Lampung Fahrizal Darminto mengatakan, dibukanya rute itu merupakan komitmen pemprov dalam mengembangkan wisata di Sai Bumi Ruwa Jurai.

"Mari kita bersama-sama mewujudkan Lampung sebagai destinasi pariwisata unggulan," kata Fahrizal.

Menurut Fahrizal, salah satu destinasi wisata di Lampung yang sudah diakui di mata dunia adalah Pantai Tanjung Setia di Pesisir Barat. 

Terlebih, pantai itu dijadikan lokai pelaksanaan Kejuaraan International World Surf League Krui Pro 2023 pada Juni lalu. 

"Para pecinta selancar domestik maupun internasional dapat melihat secara langsung deburan ombak nan memukau sekaligus mencoba untuk menaklukan tantangan dibalik keindahannya," tuturnya. (**)