LMP Pringsewu Dialog Kerukanan Umat Beragama

img
Dialog JKerukunan antar Umat Beragama yang diselenggarakan Laskar Merah Putih Kabupaten Pringsewu.

Harianmomentum.com--Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Laskar Merah Putih (LMP) Kabupaten Pringsewu menggelar dialog keagamaan antar umat beragama, Rabu, (31/1).

Dialog yang mengusung tema Keragaman Beragama dalam Meningkatkan Paritisipasi Pemilih Pilkada Guna Mempererat Persatuan dan Kesataun Bangsa, itu berlangsung di Balai Pekon (Desa) Podomoro, Kecamatan Pringsewu.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) LMP Kabupaten Pringsewu Ahmad Mualim mengatakan, dialog tersebut bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan kerukunan antar umat beragama di kabupaten setempat.

“Kita ingin, melalui kegiatan ini, seluruh umat beragama di Kabupaten Pringsewu semakin menyadari betapa pentingnya menjaga kerukunan. Termasuk berpartisipasi menyukseskan pemilihan kepada daerah serentak tahun ini,” kata Mualim.      

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pringsewu Ibnu Harjianto mengapresiasi terselenggaranya dialog tersebut. Menurut dia, peran aktif elemen masyarakat sangat diperlukan untuk menjaga kerukunan antar umat beargama di Kabupaten Pringsewu.

“Kita patut bersyukur, umat beragama di Kabupaten Pringsewu dapat saling menghormati dan menghargai perbedan keyakinan. Karena itu, kegiatan seperti ini perlu terus dilakukan untuk menjaga kerukunan antar umat beragama yang selama ini sudah terjalin dengan baik di Kabupaten Pringsewu,” kata Ibnu.

Dia berharap, dialog tersebut semakin meningkatkan kesadaran masyarakat terutama generasi muda dalam menjaga kerukunan antar umat beragama. Sekaligus berperan aktif menyukseskan pemilihan kepada daerah serentak tahun ini.

Sekretaris Majelis Ulama Indinesia (MUI) Kabupaten Pringsewu Munawir yang hadir sebagai nara sumber pada dialog tersebut, mengajak masyarakat tidak terpecah-pecah, karena perbedaan golongan apa lagi keyakinan.

"Kendati di Kabupaten Pringsewu terdiri atas berbagai suku dan agama. Namun saya bersyukur karena sampai saat ini meskipun banyak perbedaan, kita semua masih bisa duduk bersama dan tidak boleh  terpecah-belah,” kata Munawir.

Ketua KPU Pringsewu Andreas Andoyo pada kesempatan itu mengatakan, sukses tidaknya pilkada dan pemilu bukan hanya tergantung dari penyelenggara. Lebih dari itu, peran serta masyarakat sangat menentukan kesuksesan penyelenggaraan pemilu. 

Menurut dia, saat ini KPU Pringsewu sedang melakukan pemuthakiran data calon pemilih. Karena itu diperlukan peran aktif masyarakat dengan memberikan data kependudukan yang valid kepada petugas pendata. (lis)

 






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos