Harianmomentum--Dituding praktik kotor berupa permainan fiktif yang melanggar hukum yang dilakukan PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (PT TMMIN) dengan para vendor-nya di Indonesia, pihak TMMIN menyatakan sedang mengumpulkan bukti-bukti.
Pihak
TMMIN juga akan melakukan proses di internal manajemen perusahaan terkait
adanya laporan bisnis fiktif yang melibatkan oknum-oknum petinggi TMMIN itu.
General Manager External TMMIN Teguh Triwahono menyampaikan, pihaknya belum bisa menjelaskan modus dan jenis sanksi yang akan dijatuhkan kepada pihak-pihak yang bermain dari Toyota.
Menurut dia, memang laporan atas proyek fiktif itu sudah masuk ke meja pimpinan manajemen TMMIN, namun belum ada sikap dan tindakan yang akan dilakukan.
(Baca: PBHAM: Adili dan Usir Toyota dariIndonesia!).
"Memang kami sudah terima laporannya, namun masih dalam pembahasan di internal kami. Jadi, masalah ini masih kami upayakan diselesaikan secara internal,” ujarnya. (sam/rmol)
Editor: Harian Momentum