Aksi Pencurian Kendaraan Bermotor Resahkan Warga Kalianda

img
ilustrasi/ist

Harianmomentum.com--Maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan (Lamse) semakin meresahkan masyarakat.

Berdasarkan data harianmomentum.com, dalam waktu kurang lebih satu bulan terakhir setidaknya terjadi delapan kasus pencurian kendaraan bermotor di wilayah Kecamatan Kalianda.

 Dari delapan aksi pencurian tersebut, empat kasus terjadi di lingkungan kantor Pemkab Lamse: satu unit sepeda motor di kantor Dinas Perumahan dan Pemukiman (Dsiperkim), dua unit sepeda motor di Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dan satu unit mobil di dekat kantor Dinas Pekerjaan Umum.

Selanjutnya, kasus pencurian satu sepeda motor di Showroom Pasar Inpres dan dua kejadian lainnya di Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda.

Terbaru, terjadi di kompleks perumahan Ragam Mufakat 1, Kelurahan Wayurang, Kecamatan Kalianda. Dari kompleks perumahan tersebut, pencuri berhasil membawa kabur satu sepeda motor Honda Beat warna putih milik Meri tamu salah seorang warga setempat.

Menurut Meri, aksi pencurian itu terjadi Kamis (27/09/2018) sekitar pukul sekitar pukul 10.00 WIB.

Muhammad Miftah (27) saksi kejadian tersebut mengatakan, saat itu sepeda motor Honda Beat warna putih milik Meri diparkir di depan gerbang rumah Zul.

“Motor diparkir tepat di depan gerbang rumah pak Zul. Si pemilik motor bertamu di dalam. Tapi begitu sadar korban langsung berteriak minta tolong,” tutur Miftah pada harianmomentum.com

Mendengar teriakan korban, warga langsung mengejar dua pelaku. Satu orang mengendarai sepeda motor Yamaha MX. Sedangkan yang mencuri sepeda motor korban  mengenakan pakaian batik.

“Pelaku kelihatan pakai baju batik dan bawa tas, ngebut ke arah SDN 3 Kalianda. Di depan SDN 3, pelaku nyaris menabrak siswa yang sedang ramai,” terangnya.

Sayangnya, upaaya pengejaran yang dilakukan warga tak membuahkan hasil. Warga  kesulitan mengejar pelaku yang langsung tancap gas.

Terpisah, Kaplores Lamsel AKBP. M Syarhan mengatakan segara menangani kasus tersebut.

Dia juga mengimbau warga untuk lebih berhati-hati saat memarkir kendaraan.

“Kita berharap masyarakat bisa mengamankan barang miliknya dengan memasang kunci tambahan pada kendaraan serta memarkir di dalam pagar. Pastikan pagar dalam keadaan tergembok sehingga mempersempit kesempatan pelaku,” kata kapolres. (bob)







Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos