Harianmomentum--Asosiasi Futsal Provinsi
(AFP) Lampung segera menggelar kejuaraan bertajuk antar klub. Kejuaraan
tersebut merupakan tahapan seleksi untuk menentukan wakil Lampung di kompetisi
Liga Nusantara tingkat nasional tahun 2017.
Ketua AFP Lampung Eddy
Samsu mengatakan tim exco (eksekutif congres) sudah menggelar beberapa kali
pertemuan dan memutuskan untuk memanggil seluruh tim yang akan mengikuti Liga
Nusantara 2017 Zona Lampjng.
“Teman-teman Exco sudah
melakukan beberapa pertemuan penting membahas persiapan dan regulasinya. Maka
tim peserta juga sudah diajak bertemu untuk menetapkan persyaratannya,” kata
Eddy baru-baru ini.
Dia melanjutkan, seluruh
pengurus asiosiasi futsal tersebut sudah sepakat memilih Askot Metro
sebagai tuan rumah penyelenggara Liga Nusantara Zona Lampung yang akan
digelar di lapangan Giga FC Kota Metro.
“Ya ini
untuk memberikan kebersamaan diantara kita. Nanti semua pengurus kabupaten/kota
akan kami berikan kesempatan untuk menggelar even persiapan nasional ini.
Kali ini Kota Metro siap dengan segala sesuatunya untuk menyelenggarakan even
ini,” tambahnya.
Dia juga mengimbau seluruh klub
futsal peserta Liga Nusantara agar segera melengkapi persyaratan administrasi
sesuai aturan yang disepakati.
Sesuai surat edaran pengurus
pusat Asosiasi Futsal Indonesia (AFI), setiap AFP harus sudah mengirimkan
wakilnya pada bulan Oktober 2017. Karena itu, diputuskan Liga Nusantara
Zona Lampung akan digelar paling lambat awal Agustus 2017.
Liga Nusantara akan digelar
dengan system grup. Dari 16 peserta akan dibagi menjadi dua grup yang akan
bermain seetengah kompetisi dan akan memperebutkan satu tiket ke tingkat
nasional.
Giga Siap Tuan Rumah
Terpisah, pemilik klub Giga FC,
Reza Mahesa mengatakan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan
Liga Nusantara ini. “Ya kalau kami memang dipercaya ya siap lah,” katanya.
Diketahui, Giga FC
baru-baru ini meresmikan lapangan futsal dengan standar internasional, yang
dipersiapkan untuk mewadahi para pemain futsal di Lampung.
“Kami sudah siapkan segala
sesuatunya, meskipun bukan semata-mata untuk Liga Nusantara, namun lapangan itu
kami siapkan untuk para pemain di Lampung, khususnya Kota Metro. Kita berharap
dengan lapangan yang berstandar internasional pembinaan atlet futsal akan lebih
maksimal,” terangnya.
Djeny Sutisna anggota Exco AFP
Lampung yang membidangi perwasitan mengatakan wasit yang nantinya akan
memimpin pertandingan Liga Nusantara adalah yang memiliki lisensi
dari asosiasi futsal. (don)
Editor: Harian Momentum