Harianmomentum.com--Jajaran Direktorat Lalu Linta Polda Lampung menggandeng sejumlah komunitas motor menggelar Millennial Road Safety Festival.
Road show/touring komunitas keliling Kota Bandarlampung mengambil garis start rumah makan Begadang II menuju Taman hiburan rakyat di pesisir pantai Mutun, Minggu (20-1-2019).
Road Show/Touring ini berlangsung dipimpin Karo Ops Polda Lampung Kombes Pol Yosi Hariyoso dan dilepas langsung oleh Dir Lantas Polda Lampung Kombes Pol Kemas Ahmad Yamin, SH. S.IK selaku Ketua Pelaksana
Kombes pol Kemas Yamin menyebutkan tujuan dan target dari terlaksananya kegiatan ini adalah untuk memberdayakan komunitas motor dan mobil dalam mempublikasikan serta menyukseskan kegiatan Millennial Road Safety Festival.
"Selain itu, memberdayakan generasi kaum millennial untuk mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas guna tercapainya tujuan Road Safety Zero Accident," terangnya.
Direktorat Lalulintas Polda Lampung akan terus melakukan sosialisasi kemasyarakat.
"Salah satunya dengan menggelar road show, yakni bersama dengan ratusan orang dari club' motor, dan komunitas motor antik hingga vespa melaksanakan touring dalam kota dari Tugu Adipura menuju Pantai Mutun, kemudian rute mengelilingi Kota Bandarlampung," paparnya.
Berdasarkan pantauan, ratusan anggota Klub motor dari berbagai tipe, komunitas motor custom, hingga ladies Scooter Lampung (Vespa), serta para mitra ojek online berkendara bersama personel Polantas sambil berkampanye tentang keselamatan berkendara, penggunaan pelindung yang sesuai, hingga mematuhi rambu lalu lintas.
Karoops Polda Lampung Kombespol Yosi Hariyoso mengatakan, agenda roadshow tersebut semacam gladi resik hingga menuju hari kegiatan, dan juga mendorong generasi milenial, yang kelak bakal menjadi pelopor keselamatan berkendara.
"Jadi di negara Maju, banyak meninggal misal karena bencana, atau perang, di Indonesia malah angka kecelakaan jadi penyumbang angka kematian yang tinggi, makanya harus ditekan," ujarnya Minggu (20-1-2019).
Selain itu, rute road show touring dalam kota, ke Pantai Mutun juga sebagai bentuk trauma healing ke masyarakat pasca bencana tsunami di Lampung Selatan, sehingga membuat wisata pantai lesu.
"Ini juga kita mau infokan kalau kondisi Lampung khususnya di pesisir pantai, sudah aman, dan berwisata juga sudah tidak ada kendala di pantai," katanya.
Diharapkan para kaum milenial bukan saja hanya paham dan cinta keselamatan berkendara untuk dirinya sendiri, melainkan bakal jadi pelopor yang nantinya bakal ditiru dan diteruskan ke generasi selanjutnya.
"Kita tumbuh kembangkan minat berkendara yang aman kaum milenial, usia produktif dari 17-34 tahun," ujar dia.
Di sisi lain, komunitas Ladies scooter Lampung juga mendukung adanya acara tersebut. Meski, para anggota mengendarai motor vespa yang sudah tua, namun kondisi kendaraan, hingga kelengkapan keamanan seperti helm, sarung tangan, dan lain-lain tetap jadi hal yang utama dalam berkendara.
"Kita boleh motornya tua, tapi taat aturan, jadi kawan-kawan klub motor yang lain, juga harus bisa," ujar Eli Suryani, anggota Ladies Scooter Lampung yang ikut dalam roadshow tersebut.
Berdasarkan data dari Direktorat Polda Lampung, pada ekspos akhir tahun 2018, angka kecelakaan (Januari November), 1.872 kasus, naik dari 2017 yakni 1.815 kasus. Angka meninggal dunia 664 kasus, naik dari 2017 Yakni 460 kasus.
Kemudian berdasarkan paparan dari Korlantas Mabes Polri angka kecelakan 93 persen disumbang oleh faktor manusia, 3,7 persen dari faktor jalan, dan sisanya dari faktor Kendaraan dan cuaca.(red)
Editor: Harian Momentum