MOMENTUM, Bandarlampung--Sempat dikabarkan terhenti, pelayanan di Rumah Sakit Umum Abdum Moeloek (RSUAM) kembali aktif.
Berdasarkan pantauan harianmomentum.com, Senin (9-9-2019), sejumlah poli di RSUAM telah melayanani pasien yang hendak berobat. Seperti poli anak, poli gigi, poli penyakit dalam dan poli lainnya. Bahkan, poli anak terlihat yang paling banyak melayani pasien.
Meski demikian, terlihat koas atau ko-asisten: mahasiswa kedokteran yang melakukan praktik berada di setiap poli setempat.
Sayangnya, tidak diketahui secara pasti apakah koas di setiap poli terdapat dokter pendamping atau tidak. Karena ruangan poli dalam keadaan tertutup.
Selain itu, tidak tercantum nama-nama dokter yang berpraktik di depan ruang poli. Hanya tertulis hari dan jam praktifk saja.
Menanggapi hal itu, Kabag Humas RSUAM Akhmad Syafri menyebutkan jika pelayanan di rumah sakit tersebut tidak terhenti.
"Memang tidak mogok, baru berupa surat ancaman saja. Sedangkan pelayanannya masih tetap berjalan," kata Syafri kepada harianmomentum.com.
Menurut dia, koas yang terdapat di ruang poli didampingi dokter. "Kalau koas kan tidak boleh praktik, mereka hanya melihat saja dan didampingi dokter di situ," sebutnya.
Sayangnya, saat ditanya terkait nama-nama dokter yang praktik, Syafri tidak bisa menyebutkannya satu per satu. "Kan gantian yang praktiknya," ucapnya.
Sementara, Direktur Utama RSUAM Hery Djoko Subandriyo menjelaskan jika semua tuntutan dokter di rumah sakit tersebut telah terpenuhi.
"Sudah selesai, semuanya kita penuhi. Salah satunya soal pembayaran jasa pelayanan, sudah ada kesepakatan," jelas Hery.
Dia menerangkan terkait persenan yang diterima dokter akan ditinjau kembali. "Kan sudah ada aturannya berapa persen, tapi tidak mungkin kita sebutkan," ujarnya. (adw)
Editor: Harian Momentum