Ini Pesan Rektor Unila Untuk Pejabat Kampus yang Baru Dilantik

img
Para pejabat kampus Unila yang baru dilantik. Foto: ist

MOMENTUM, Bandarlampung--Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Dr. Karomani melantik para Wakil Rektor (Warek) dan beberapa pejabat kampus yang akan membantu tugas-tugasnya.

Dalam pelantikan yang bertempat di Lantai IV Gedung Rektorat, Kamis (2-1-2019), rektor menitipkan pesan kepada masing-masing pejabatnya.

Untuk Warek I Bidang Akademis Prof. Heriyandi, rektor berpesan agar segera membuat tim koordinasi dengan LPPPM untuk persiapan akreditasi kampus yang dalam waktu dekat akan dilaksanakan.

"Akreditasi merupakan pertaruhan Unila unggul. Sebab seluruh prestasi Unila hanya diukur oleh akreditasi unggul. Selain itu, nasib lulusan juga dipertaruhkan dengan akreditasi," kata Rektor Karomani melalui pesan whatsapp yang diterima harianmomentum.com usai pelantikan.

Selanjutnya, Karomani juga berpesan agar Warek I membenahi kinerja dosen, agar mencapai taraf profesional. 

"Tidak ada lagi dosen yang tidak selaras dengan Undang-undang (UU) tentang guru dan dosen. Semua dosen mengajar mata kuliah yang sesuai dengan bidang keilmuannya dan pembelajaran berbasis IT harus diperkokoh," imbaunya.

Sedangkan untuk Warek II Bidang Umum dan Keuangan Dr. dr Asep Sukohar rektor menitipkan pesan agar senantiasa memantau kebersihan kampus.

"Kebersihan harus dijaga dengan metode pembagian zona wilayah kebersihan," ujarnya.

Selan itu, dia pun mengingatkan agar Warek II juga memperhatikan aspek keamanan kampus.

"Keamanan kampus diprioritaskan dan diperkuat dengan memasang CCTV. Diusahakan ditetapkan komandan satpam dari angkatan. Juga dibuatkan MoU (kerja sama) dengan pihak Polda Lampung. 

Warek II juga diminta memperhatikan BPU (Badan Pengembangan Usaha). Menurut rektor, BPU harus cepat dibangun secara profesional (saat ini sedang dilakukan langkah menuju konsolidasi profesionalisasi BPU). 

"Selain itu penilaian remunerasi harus benar-benar berbasis kinerja. Terakhir pesan saya tata pegawai honorer berdasarkan beban kerja dan kinerja. Terus diperkuat dan ditingkatkan jumlah SDM guru besar (profesor) dengan metode tim penguatan guru besar," paparnya.

Untuk Warek III Bidang Kemahasiswaan, Prof. Yulianto, diminta segera dibuat badan penguatan prestasi mahasiswa sebagai civitas akademika.

"Tata aturan disesuaikan dengan Statuta Unila (saat ini sedang diproses kelembagaan Badan Penguatan Prestasi)," ujarnya.

Selanjutnya Warek IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama Prof. Suharso diminta memperkuat sistem atau pola kerjasama era 4.0.

"Ini bukan semata-mata persaingan atau kompetisi. Kerjasama PT dalam rangka tridharma, baik di dalam maupun di luar negeri harus diperkuat," jelasnya.

Kemudian Bagi LP3M, Prof. Saudi Samosir, diminta segera berkoordinasi dengan seluruh Wakil Rektor, LP2M dan Dekan untuk persiapan akreditasi unggul. "Penelusuran studi harus terintegrasi dgn program studi," ujarnya.

Lalu untuk LP2M, Dr. Lusmelia, diminta untuk menata seluruh kegiatan penelitian sehingga berbasis output, diantaranya soal hak paten dan publikasi dalam jurnal nasional dan internasional. 

"Bagi dosen yang tak mampu mempublikasikan hasil penelitiannya, pencairan dana sebesar 30 persen ditahan, terutama bagi projek penelitian yang bernilai di atas Rp20 juta," pesannya.

Terakhir bagi Direktur Pascasarjana, Prof. Wan Abbas, rektor memberikannya tugas untuk meningkatkan mutu pembelajaran dan penelitian pasca. 

"Disiapkan kerjasama dengan berbagai institusi agar mahasiswa pasca lebih baik, kualitas dan kuantitasnya," jelasnya.

Saya bersyukur dan mengucapkan selamat kepada para pejabat Unila yg dilantik hari ini dan kepada para pejabat lama saya sampaikan terima kasih.

Pesan rektor terakhir kepada para pejabat tinggi kampus setempat yang telah dilantik untuk segera mengisi LHKPN sebagai kewajiban.(acw)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos