MOMENTUM, Metro--Wakil Walikota Metro, Djohan akan mengabulkan permintaan dewan guru Sekolah Dasar (SD) Negeri 08 Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Utara untuk memiliki Becak Motor (Bentor) pengangkut sampah.
Hal tersebut disampaikan Djohan, saat menanggapi permohonan Kepala SDN 08 yang mengusulkan bentor untuk mengangkut sampah dari sekolah ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Karangrejo, Rabu (29-1-2020).
Djohan mengatakan, bentor sampah merupakan sarana penting untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih dan asri.
"Ya pasti kita realisasikan. Kita ini kan menjalankan berdasarkan usulan masyarakat. Dari musyawarah ini semua usulan kita lihat, apakah sudah sesuai belum dengan arah visi kita. Supaya juga visi kita ini tercapai," kata Djohan.
Menurut dia, jika mobil pengangkut sampah kurang maksimal maka diperlukan sarana dan prasarana lain seperti gerobak maupun bentor sampah.
"Tidak usah hanya sekolah, saya juga menyarankan semua kelurahan, liat ketika itu dibutuhkan gerobak sampah. Ketika mobil armada kita itu tidak maksimal, gerobak sampah itu kan bisa beroprasi," tegasnya.
Djohan juga akan mengizinkan sekolah mengelola sampah secara mandiri.
"Apalagi di sekolah itu, ketika mobil bawa sampah dari kota, tidak melewati SD itu. Makannya permohonan mereka juga bukan hanya gerobak sampah, tapi permohonan tidak dikenakan retribusi karena mereka mau ngangkat sendiri," jelasnya.
Sebelumnya, permintaan bantuan Bentor itu disampaikan
Kepala SDN 08 Karangrejo R.A Sri Nurlela dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di Aula kantor kelurahan setempat.
"Kami minta gerobak sampah diganti bentor gitu, agar bisa lebih cepat mengangkut sampah dari sekolah ke TPAS Karangrejo," kata Nurlela. (pie)
Editor: Harian Momentum