Otto Hasibuan Tekankan Advokat Muda Harus Bersih

img
Pengacara senior Otto Hasibuan memberikan motivasi kepada advokat muda di Bandarlampung./Rifat

MOMENTUM, Bandarlampung--Pengacara senior Otto Hasibuan menekankan agar advokat muda Peradi (Perhimpunan Advokat Indonesia) harus bersih dari korupsi.

Kalimat itu disampaikan Otto Hasibuan dalam gelaran diskusi bertajuk Peran Advokat dalam Membangun Peradilan yang Bersih, di Hotel Sheraton, Bandarlampung (28-2-2020).

"Penegakan hukum yang bersih perlu disampaikan kepada advokat muda yang tergabung dalam Young Lowyer Committee (Komite Advokat Muda) agar bisa mengawal penegakan hukum dengan bersih, bagaimana akan membersihkan jika belum bersih. Istilahnya kita cuci dulu, karena mungkin yang tua-tua disuruh bersih sudah susah," ujarnya berkelakar sarat pesan moral disampaikan dengan gaya bicara yang ringan dan sesekali diselingi humor.

Selain meminta advokat untuk bersih dari praktik peradilan yang sarat uang, Otto juga berpesan agar generasi muda belajar dari para seniornya.

"YLC adalah wadah mereka yang muda untuk belajar sehingga siap menggantikan kita yang tua-tua ini kelak," katanya.

Kalau ada acara, mereka akan dilibatkan dalam YLC sehingga dapat belajar dan setelah waktunya tiba maka siap menggantikan. "Jangan sampai seperti ayam kehilangan induk", jelas pengacara yang pernah menangani kasus kopi sianida beberapa waktu lalu itu.

Menurut dia kepengurusan YLC sudah terbentuk di 18 daerah yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. "Rencananya tanggal 30 akan mendeklarasikan diri di Jakarta," paparnya.

Otto Hasibuan juga mengapresiasi kinerja kepemimpinan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Peradi Bandarlampung yang telah membentuk kepengurusan YLC periode 2020--2023.

"Kepemimpinan Ridho ini bagus, memperhatikan advokat muda dan peduli dengan proses belajar. Untuk itu, kami dari Dewan Pimpinan Nasional mengapresiasi," jelasnya.

Gelaran dihadiri ratusan anggota Peradi Kota Bandarlampung, mahasiswa Fakultas Hukum se Lampung serta tamu undangan mewakili stakeholder dan jajaran pemerintahan provinsi setempat. (**)

Laporan: Rifat Arif

Editor: Agus Setyawan






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos