Karangrejo Tak Tersentuh Pembangunan

img
Salah satu sudut Kelurahan Karangrejo, Metro Utara. Foto. Opi.

MOMENTUM, Metro--Warga Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Utara, mengadu soal kondisi wilayahnya yang dinilai seperti daerah tertinggal.  

Menurut Sudibyo (63), dalam beberapa tahun terakhir, wilayahnya tidak lagi tersentuh program pembangunan. Sehingga wilayahnya menjadi seperti daerah tertinggal.

"Perumnas ini dibangun pada awal tahun 90. Sampai sekarang belum terlalu dipikirkan pemerintah terkecuali di zaman Pak Lukman Hakim, yaitu pembuatan badan jalan pada tahun 2007-2008," kata Sudibyo kepada Bakal Calon (Balon) Wakil Walikota Metro, Fritz Akhmad Nuzir saat berkunjung ke Karangrejo.

"Seharusnya kami berhak juga memperoleh perhatian yang sama dari Pemerintah Kota Metro," dia menambahkan.

Senada dikatakan warga lainnya, Saiful (50) yang menaruh harapan kepada pasangan Anna Morinda dan Fritz Akhmad Nuzir untuk kemakmuran masyarakat ketika mendapat amanah memimpin Metro mendatang.

"Kami di sini berharap kepada Bu Anna dan Mas Fritz agar ke depan kami di Perumnas Beringin Raya dapat merasakan apa yang dirasakan oleh masyarakat lainnya. Seperti pembangunan drainase, rumah ibadah dan surat-menyurat atau sertifikat. Kami juga berharap kedepan Anna-Fritz dapat menciptakan terobosan untuk menata kota secara merata," harapnya.

Menanggapi keluhan tersebut, Anna Morinda berjanji melaksanakan pembangunan secara merata hingga ke wilayah pinggiran.

"Itu sudah sesuai dengan visi misi kami. Kami ingin kota Metro ini menjadi kota yang terintegrasi. Kami ingin membangun dari pinggiran, agar smart city yang diharapkan bersama benar-benar terwujud," kata Anna.

Fritz Akhmad Nuzir mengatakan, aspirasi rakyat tersebut akan diperkuat melalui program yang telah tersusun dengan baik.

"Semua yang disampaikan masyarakat kepada saya sudah ditulis menjadi program kerja ke depan bila mendapat amanah dari masyarakat Kota Metro. Perencaan perkotaan seperti perumnas ini memang bidang saya. Ke depan akan kami evaluasi apa kekurangan di sini dan mungkin bila ada yang ingin membuat perumahan harus diberikan sebuah masukan untuk membuat perencanaan yang sangat matang," imbuhnya. (*).

Laporan: Adipati Opi.

Editor: M Furqon.






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos