MOMENTUM, Tulangbawang--Diduga frustasi akibat himpitan ekonomi yang membelit menyebabkan Rahmat Fauzi (47) nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Jasad korban berhasil diidentifikasi Polsek Denteteladas usai ditemukan pada sebuah gubuk di pinggir sawah Kampung Gedungbandar Rahayu, Rabu (24-2-2021).
Kapolres AKBP Andy Siswantoro SIK diwakili Kapolsek Denteteladas AKP Rohmadi mengatakan, petugas melakukan identifikasi dan olah TKP peristiwa penemuan korban meninggal akibat tergantung di sebuah gubuk. Korban diketahui bernama Rahmat Fauzi (47) seorang pedagang juga warga Dusun Sriagung 1, Kampung Gedungbandar Rahayu, Kecamatan Gedungmeneng, Kabupaten Tulangbawang.
"Kronologi yang kami dapat, pada pukul 04.00 WIB, korban pamit dari istrinya berangkat ke sawah untuk melakukan pengairan. Pukul 08.00 WIB, saksi Ipong (47) yang merupakan kakak ipar korban, saat sedang berada di sawah disusul oleh tetangganya yakni Karno (50)," jelasnya
Menurut Karno, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di gubuk. Dia menyebutkan, beserta kakak ipar korban menuju ke TKP dan mengetahui korban sudah tidak bernyawa dengan kondisi tergantung menggunakan baju kaos warna merah miliknya.
Hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas medis pada tubuh korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan benda tumpul dan kuat penyebab korban meninggal murni karena bunuh diri.
"Berdasarkan keterangan para saksi yang telah dimintai keterangannya oleh petugas kami, penyebab korban nekat mengakhiri hidupnya disebabkan karena faktor ekonomi keluarga," ungkap AKP Rohmadi.
Pihak keluarga korban sudah menerima peristiwa ini sebagai sebuah musibah dan telah membuat surat pernyataan kepada pihak kepolisian untuk tidak dilakukan autopsi terhadap korban.(**)
Laporan: Abdul Rahman
Editor: Agus Setyawan
Editor: Harian Momentum