Korban Begal di Gunter Akhirnya Bernapas Lega

img
Petugas menangkap tersangka begal minibus Daihatsu Sigra B 2953 BZM./iwd

MOMENTUM, Bandarlampung--Agus Andika (28), warga Jalan Palapa X, Kelurahan Gunungterang Kota Bandarlampung yang korban perampasan dan pembegalan akhirnya bernapas lega.

Alasannya, minibus Daihatsu Sigra B 2953 BZM miliknya yang sempat dirampas oleh pelaku begal pada 6 Februari 2021 berhasil ditemukan.

Kendaraan itu secara tidak sengaja ditemukan oleh adik korban yakni M Kapitan (27) saat melintas di Jalan Jendral Suprapto, Enggal, Senin (8-3-2021) sekira pukul 16.00 wib.

Demi menghentikan mobil sang kakak, Kapitan bahkan rela menabrakkan mobilnya yang baru dibeli satu minggu lalu ke mobil yang dikendarai pelaku.

Beruntung, aksi kejar kejaran ini ikut dibantu warga sekitar dan aparat kepolisian. Hingga petugas dan warga berhasil mengamankan pelaku beserta mobil curiannya di Jalan Kenangan, Rawalaut Bandarlampung. 

"Kebetulan saya lagi nongkrong di jalan belakang horison (hotel), saya lihat itu seperti mobil kakak saya," ujar Kapitan saat menyerahkan terduga pencuri mobil ke pos lantas Tugu Adipura.

Kapitan meyakini mobil tersebut milik kakaknya Agus Andika lantaran plat nomor kendaraan tersebut belum diganti oleh pelaku.

Kapitan juga menyebut korban sudah mengakui perbuatannya setelah diinterogasi polisi. "Iya dia sudah ngaku, kalau dia yang begal kakak saya," kata Kapitan.

Agus Andika menambahkan, dibegal oleh pelaku pada 6 Februari lalu saat tengah menjadi driver taksi online. Saat itu pelaku berpura-pura sebagai penumpang yang mengorder perjalanan dari Jalan Jendral Suprapto menuju Pasar Gudang Lelang.

"Waktu sampe titik lokasi saya berhenti. Sekitar satu menit menunggu, saya pikir kan dia mau ngeluarin duit, eh gak taunya leher saya langsung dijerat pakai tali plastik. Saya disuruh pindah ke kursi penumpang, karena takut dia bawa senjata akhirnya saya lompat turun dari mobil. Terus mobilnya dibawa sama dia (pelaku)," ujar Agus.

Sementara pelaku berinisial AD (24) di hadapan petugas mengaku sengaja mencuri mobil korban untuk digunakan pribadi.

"Bukan untuk dijual, karena memang untuk saya pakai sendiri," tutur AD. 

AD juga mengakui jika ia sengaja menjadi penumpang yang memesan Maxim yang dikendarai korban pada saat kejadian.

"Saya dari YP Unila minta antar ke Gudanglelang. Sampai sana lehernya saya jerat pakai tali rapiah," kata AD.

Kasatlantas Polresta Bandarlampung AKP Rafly Yusuf Nugraha mengungkapkan, terduga pelaku begal beserta barang bukti langsung diserahkan ke unit Reskrim. "Kita serahkan ke Reskrim untuk dilakukan pengembangan," imbuh Rafly. 

Rafly menjelaskan, pengamanan terduga pelaku pencurian mobil berawal dari informasi masyarakat dan saat kejadian, petugas lantas sedang melakukan patroli di sekitar Jalan RA Kartini.

Mendapat laporan tersebut, lanjut Rafly anggotanya langsung bergerak melakukan pengejaran.

"Setelah melalui proses yang cukup alot, akhirnya kami dibantu warga sekitar bisa menghentikan pelaku di Jalan Kenanga, dekat asrama Brimob," kata Rafly.

Rafly melanjutkan, kondisi mobil korban dan adik korban yang ikut mengejar pelaku dalam keadaan rusak ringan atau lecet pada bagian tertentu.

"Ini sudah ada Laporannya yang dibuat korban sebulan lalu. Alhamdulillah hari ini kita bekuk berkas koordinasi dengan warga sekitar," pungkas Rafly.(**)

Laporan: Ira Widya

Editor: Agus Setyawan






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos