MOMENTUM, Bandung--Kekuatan tim beregu putri catur Lampung di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, ternyata cukup diperhitungkan. Setidaknya itu, terlihat dari hasil uji coba tanding melawan tim beregu putri Jawa Barat yan digelar di Kota Bandung,14 September hingga Kamis 16 September 2021.
Ketua Harian Pengcab Percasi Kota Bandung Salahuddin Al Ayubi mengatakan, secara umum, teknik permainan tim beregu putri catur Lampung sudah cukup baik dan punya peluang untuk mendapat medali di PON.
"Kalau kita lihat dari hasil uji coba tanding kemarin, tim beregu putri catur Lampung, sudah cukup baik. Ada peluang untuk bisa merebut medali di PON nanti," kata Ayubi pada Harian Momentum melalui telepon, Rabu (15-9-2021).
Meski demikian, dia menyebut, masih ada beberap kelemahan teknik yang harus segera dibenahi. Salah satunya, dalam proses ending atau penyelesaian akhir.
"Secara umum, kesulitan atlet catur itu biasanya, ada di teknik pembukaan dan penyelesaian. Nah, saya lihat yang harus dibenahi untuk tim catur Lampung, di teknik ending itu," kata pria kelahiran Talangpadang, Kabupaten Tanggamus Lampung itu.
Sebelumnya, Sekretaris Pesatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Lampung Aria Khalief mengatakan, uji tanding tersebut bertujuan untuk memperkuat mental bertanding atlet.
"Ya, kita tiga hari tryout di Bandung melawan tim putri catur Jawa Barat. Ini untuk menguji sekaligus mematangkan mental bertanding," kata Aria, pada Harianmomentum.com, Selasa (14-9-2021).
"Alhamdulillah, hasilnya positif anak-anak bisa mengimbangi tim catur Jawa Barat yang semuanya bergelar master," ungkapnya.
Dengan hasil tersebut, dia yakin, tim putri catur Lampung mampu meraih medali di PON Papua.
Tim beregu putri catur Lampung terdiri dari: Via Listiyaningsih, Slowastika Fautina Arief dan Vioren Clarisa.
"Di PON, kita turun di nomor beregu putri, kategori catur cepat. Untuk nomor beregu inikan sifatnya main secara tim. Jadi meskipun tim unggulan, kekuatan pecatur di setiap tim, tidak merata. Masing-masing tim punya keunggulan dan kelemahan. Karena itu, kita optimis bisa meraih medali di PON nanti. Terpenting mental bertanding anak-anak tetap terjaga," jelasnya.
Pada PON Papau, kontingen Lampung akan turun di 26 cabor, antara lain: angkat besi, angkat berat, panahan, senam alteltik, biliar, bulutangkis, renang, selam, menembak.
Kemudian: dayung, judo, softball, layar, bermotor, judo, karate, taekwondo, tarung derajat. Catur, sepak takraw dan tinju, terjun payung, kempo, muaythai, baseball dan gulat.
Lokasi pertandingan 26 cabor itu terbadi dalam empat kluster: Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. (**)
Laporan/Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum