MOMENTUM, Jayapura--Setelah menyumbang satu medali emas, satu perunggu dari nomir perorangan putri dan putra, cabang olahraga senam aerobik kembali menyabet satu emas untuk kontingen Lampung di PON XX Papua. Tambahan satu emas itu didapat dari nomor mix pair atau berpasangan.
Bertanding di Istora Papua Bangki, kompleks Satadion Utama Lukas Enembe, Sentani, Kabupaten Jayapura, duet Umi Sri Haryani dan Denda Firmansyah tampil memukau. Keduanya mencatat nilai tertinggi 20.550 dan memastikan medali emas untuk Lampung. Medali perak direbut pasangan pesenam Jawa Timur: Della Rosa Ananda dan Raja Dwi Permata Halim yang membukukan nilai 19.350.
Sedangkan pasangan Jambi: Veronica dan Aprilian Anggara harus puas dengan medali perunggu, setelah hanya mampu mencatat nilai 19.150.
Dengan tambahan medali tersebut, secara keseluruhan cabor senam berhasil meraup sembilan medali untuk kontingen Lampung di PON XX Papua. Rincianya: dua emas dan satu perunggu dari senam aerobik, satu emas dari senam artistik. Kemudian: dua emas, dua perak dan satu perunggu dari senam ritmik.
"Raihan sembilan medali dari cabor senam ini, adalah hasil kerja keras anak-anak, juga berkat doa dan dukungan seluruh kontingen dan masyarakat Lampung," kata Pelatih senam Lampung Hasan Udin.
Tambahan medali dari cabor senam artistik itu, turut mendongkrak posisi Lampung ke peringkat sembilan klasemen sementara perolehan medali PON XX, dengan: 13 emas, 8 perak dan 9 perunggu. (**)
Laporan/Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum