MOMENTUM, Bandarlampung--Detik-detik menjelang pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU) periode 2021 - 2026 diwarnai interupsi.
Sebab, sejumlah peserta muktamar yang hadir mengkhawatirkan terjadinya kecurangan, saat proses pemungutan suara yang berlangsung di Gedung Serba Guna (GSG) Universitas Lampung (Unila), Jumat (24-12-2021) dinihari.
"Siapa yang bisa memastikan semua orang di dalam sini merupakan ketua dari PCNU dan PWNU wilayahnya masing-masing," kata salah satu peserta.
Dia mengkhawatirkan, peserta yang memasuki arena Muktamar NU ke-34 di GSG Unila itu, tanpa melalui proses registrasi.
"Takut ada yang main masuk-masuk saja, tanpa registrasi," sebutnya.
Menanggapi hal itu, salah satu anggota Steering Commitee Muktamar NU ke-34 tersebut memberikan solusi kepada peserta.
"Kita scan (registrasi, red) id card (tanda pengenal, red) peserta," ujarnya.
Tujuannya, lanjut dia, guna memastikan peserta yang menyalurkan hak suaranya tidak diwakilkan.
"Meskipun proses registrasi akan memakan waktu lama, tapi akan tetap dilakukan," sebutnya. (**)
Laporan: Glenn KS
Editor: Vino Anggi Wijaya
Editor: Harian Momentum