MOMENTUM, Gedongtataan--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran berupaya mendongkrak perekonomian pada masa transisi pandemi menuju endemi. Salah satunya dengan memberikan perhatian khusus kepada petani komoditas bawang merah.

Maka, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona pun segera memberikan bibit unggul bawang merah untuk ditanam para kelompok tani di Desa Sukadadi Kecamatan Gedongtataan.

"Kalau kita lihat hasil panen bawang merah yang ditanam ini sepertinya hasilnya bagus dan menurut petani tadi katanya cukup bagus dan beratnya maksimal," kata Bupati Dendi, ketika menyambangi para petani bawang merah yang sedang melaksanakan panen pada seluas dua hektare di Desa Sukadadi, Selasa (21-6-2022).

Dendi menerangkan, ke depan sesuai usulan para kelompok tani yang menanam bawang merah lebih membutuhkan bibit bawang dengan varian Bima Jokowi. Menurut dia persoalan pengadaan bibit terkendala dengan financial para petani, mengingat pengolahan lahan sendiri sudah mengeluarkan banyak biaya.

"Nanti kita berikan bantuan bibit bawang merah, nah yang sekarang ditanam kan jenis Bima Jokowi," ujarnya.

Bibit bawang merah tersebut nantinya akan diberikan melalui kelompok tani setelah diusulkan melalui penyuluh pertanian dan kemudian diverifikasi oleh Dinas Pertanian Kabupaten Pesawaran lalu dapat diberikan dan harus ada pendampingan agar para petani lebih optimal.

"Silahkan dibuatkan proposal usulan apa yang menjadi kebutuhan, dibuat perkelompok ya sehingga mudah dikakukan pendampingannya. Nanti kami bantu bibit bawang merah yang bagus dan mudah mudahan kedepan di Kabupaten Pesawaran dapat menjadi sentral bawang merah," tuturnya.

Dukungan Bupati Dendi Ramadhona kepada para petani bawang merah di Desa Sukadadi Kecamatan Gedongtataan tersebut direspon antusias oleh para petani penggarap yang kebanyakan ibu-ibu.

"Terima kasih dukungannya semoga Pak Bupati selalu sehat dan terkabul segala hajatnya. Insha Allah, bibit yang diberikan nanti menjadi modal ekonomi keluarga kami yang barokah dan sangat menunjang kehidupan keluarga yang lebih baik, " kata Elly, salah satu petani bawang merah.

Para petani bawang di desa tersebut menanam dengan mengundang petani profesional dari Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah sebagai penyuluh sehingga penanaman berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Disampaikan, harga bibit bawang merah Bima Jokowi tersebut dibeli dengan harga Rp60 ribu/kilogram di Jawa. Penanaman bawang merah tersebut memerlukan perhatian khusus agar mendapatkan hasil yang maksimal.

"Perawatannya lumayan intens, setiap hari harus kita perhatikan. Baik soal pengairan, pencegahan hama, suhu tanah dan alam dan proses pemupukan yang harus benar benar secara tepat agar tidak merusak tanaman. Kalau salah pupuk, bisa tanaman bagus namun hanya daun saja namun isinya kecil dan beratnya kurang," terangnya.(**)