MOMENTUM, Bandarlampung--Gubernur Arinal Djunaidi mengajak seluruh partai politik (parpol) di Provinsi Lampung untuk lebih kompak.
Ajakan itu disampaikan gubernur saat silaturahmi bersama Forkopimda, Partai Politik, Pimpinan Media Massa, KPU, Bawaslu untuk menciptakan kondusifitas dalam penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada serentak 2024, Rabu (22-6-2022) malam.
"Saya menghadirkan ketua-ketua partai agar mulai hari ini kita harus kompak. Ketika ada kepentingan kita selesaikan bersama-sama," kata Arinal.
Bahkan, menurut Arinal, masing-masing parpol bisa saling mendukung untuk mengisi jabatan kepala daerah.
Apalagi, dia menilai, selama ini tidak semua partai politik bisa menduduki jabatan kepala daerah.
"Semua partai saya berharap bisa mengisi masa depan kabupaten. Sehingga kita menjadi partai yang profesional, tidak hanya di legislatif tetapi juga eksekutif sebagai bupati/walikota," jelasnya.
Terlebih lagi, dalam waktu dekat akan ada pelaksanaan pilkada serentak 2024 yang diikuti 15 kabupaten/kota.
Untuk itu, gubernur berharap, melalui kegiatan tersebut bisa menjaga kondusifitas politik di Lampung.
"Ini harus saya jaga, sebagai pembina partai politik saya memiliki kewajiban menjaga kondusiftas itu," terangnya.
Arinal bahkan menyebutkan, akan menjadikan pertemuan partai politik sebagai agenda rutin untuk menjaga situasi politik yang kondusif.
"Karena momen 2022, 2023, 2024 situasi politiknya akan meningkat. Inilah peran kewajiban saya sebagai pembina partai politik," terangnya.
Sementara, Ketua DPW Partai Nasdem Lampung Herman Hn sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut.
"Ya bagus, bagaimana kita bisa bersatu semua partai politik untuk Lampung supaya lebih tentram," jelas Herman.
Dia menilai, dengan adanya kebersamaan partai politik akan menjadikan Lampung sebagai provinsi yang kondusif.
"Kita harus bersama-sama membangun Lampung. Membangun partai politik, termasuk rakyat," sebutnya.
Karena itu, dia berharap pertemuan partai politik bisa rutin dilaksanakan. "Sering-sering saja. Setiap tiga atau empat bulan sekali. Supaya kita lebih tentram dan tidak ada kecurigaan," tutupnya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya