MOMENTUM, Bandarlampung--Apoteker diharapkan terus meningkatkan pelayanan dan kerjasama antar tenaga kesehatan.

Harapan itu disampaikan Plh Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung Fredy mewakili Gubernur Arinal Djunaidi saat pembukaan Kongres XXI Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) di Hotel Novotel Bandarlampung, Selasa (28-6-2022).

"Saya meminta para Apoteker untuk mampu memberikan pelayanan yang bermutu dan aman dengan berpegang pada kode etik. Sesuai standar profesi dan praktik serta perundang-undangan," kata Fredy membacakan sambutan gubernur.

Freddy juga berharap, melalui Kongres (IAI), para Apoteker tetap berkomitmen dan membangun kerjasama antara tenaga kesehatan.

Dia menilai, seiring dengan berkembangnya paradigma baru otonomi daerah, dalam penyelenggaraan pemerintahan dan ketatanegaraan, pembangunan kesehatan dihadapkan pada berbagai perubahan dan tantangan strategis.

Guna merespons berbagai tantangan tersebut, pembangunan kesehatan diupayakan mengarah pada strategi pemberian layanan kesehatan yang lebih profesional, terjangkau dan cepat tanggap. 

"Dalam konteks inilah, pemberdayaan peran apoteker sebagai mitra kerja pemerintah daerah dalam pembangunan kesehatan, memegang peran yang sangat penting dan strategis," sebutnya.

Apalagi, menurut dia, apotek merupakan sarana untuk apoteker menjalankan tugas profesi untuk pengelolaan ketersediaan farmasi dan pelayanan farmasi klinik. 

"Apoteker sebagai tenaga kefarmasian yang memiliki kompetensi dan kewenangan di bidang farmasi, apoteker tentunya diharapkan bisa menjadi teladan didalam menjalankan pekerjaan kefarmasian dalam upaya mendukung sistem kesehatan nasional," jelasnya.

Dia juga berharap, pelaksanaan Kongres itu dapat melahirkan rekomendasi yang positif, bagi Pemerintah Provinsi Lampung dalam mewujudkan tujuan pembangunan kesehatan Lampung Berjaya. (**)