MOMENTUM, Metro--Pemerintah Kota (Pemkot) Metro mencanangkan Landbouw sebagai pusat pelatihan pertanian, peternakan dan perikanan.
Walikota Metro Wahdi mengatakan, pembangan landbouw tersebut sekaligus sebagai tempat agro-eduwisata, dapat menjadi tempat pelatihan tematik maupun magang para petani.
"Pelatihan ini juga untuk siapa saja yang membutuhkan dalam rangka membangun SDM, khususnya generasi muda, menjadi SDM yang berkualitas, kreatif, inovatif dan berdaya saing tinggi sehingga diharapkan mampu berkonstribusi dan memenangkan persaingan global," kata dia, Kamis (21-7-2022).
Pengembangan ini, lanjut dia, membutuhkan sinergitas yang kolaboratif, dimana BPP Lampung dapat menjadi pembina dan tempat konsultasi bagi P2L khususnya dalam pengelolaan lembaga pelatihan.
"Dalam penyiapan materi dan narasumber pelatihan sehingga pelatihan-pelatihan yang diberikan akan menarik, up to date dan dapat diterapkan dengan mudah oleh peserta di lapangan," jelasnya.
Kepala DKP3 Heri Wiratno menjelaskan, tanah landbau memiliki luas keseluruhan sekitar delapan hektare, yang terdiri dari 3 Ha untuk perkantoran, rumah dinas, kolam, kandang dan 5 Ha untuk areal persawahan.
"Bukan hanya perikanan saja saja disini tetapi juga peternakan dan pertanian yang bisa kita kembangkan," tambahnya.(**)
Editor: Muhammad Furqon