Festival Pahawang Culture 2022 Wujud Kampanye Kearifan Lokal

img
Foto bersama pada bincang santai PWI bersama Dinas Pariwisata dan Dinas Perhubungan Kabupaten Pesawaran.

MOMENTUM, Gedongtataan--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran terus menggelar berbagai even pariwisata guna mengkampanyekan kearifan lokal di wilayah setempat.

Terbaru, Pemkab Pesawaran akan menggelar Festival Pahawang Culture 2022 pada 26 hingga 28 Agustus mendatang.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran, Ketut Partayasa dalam bincang santai di Kantor PWI Pesawaran, Jumat (5-8-202). Menurut Ketut, Festival itu akan mengangkat tema kearifan lokal Pulau Pahawang.

"Festival Pahawang Culture mulai menerapkan konsep pariwisata berbasis komunitas, jadi teknisnya yang menggelar festival bukan pemerintah daerah melainkan warga Desa Pulau Pahawang dengan menggandeng Corporate Social Responbility (CSR), Dinas Pariwisata hanya memantau," ungkap Ketut.

Menurut dia, kegiatan Festival Pahawang Culture tahun 2022 akan berorientasi pada kearifan lokal dengan menampilkan potensi kebudayaan serta keunggulan warga Pulau Pahawang.

"Pada Festival Pahawang kali ini, yang akan kita angkat adalah tentang kearifan lokal dan budaya masyarakatnya, karena kalau keindahan alam wisata baharinya masyarakat luas pasti sudah tahu, tetapi tujuan output akhirnya adalah dengan semangat masyarakat, karena ini baru pertama kali kita gelar secara mandiri," katanya.

Ketut menuturkan, pihaknya memperkirakan sebanyak seribu pengunjung akan mendatangi festival tahunan tersebut. Terlebih, Pulau Pahawang sebelumnya telah mewakili Provinsi Lampung dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2022.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pesawaran M. Syafe'i menuturkan pihaknya juga siap mendukung pelaksanaan Festival Pahawang tahun 2022. 

"Pada prinsipnya untuk sarana transportasi pastinya ada dua moda transportasi yaitu darat dan laut, kalau untuk transportasi darat saya rasa tidak ada kendala, yang perlu kita perhitungkan transportasi lautnya, ini yang butuh konsentrasi agar para wisatawan yang hadir bisa terakomodir dengan mengatur arus lalulintas lautnya dengan menjamin ketersediaan dan keamanan tranportasi laut seperti kapalnya," katanya.(**)






Editor: Agus Setyawan





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos