MOMENTUM, Cukuhbalak--Kapal nelayan tenggelam akibat dihantam ombak di perairan Laut Teluk Semaka, Cukuhbalak, Kabupaten Tanggamus, Jumat, 22 September 2023, sekira pukul 18.00 WIB. Beruntung, 11 anak buah kapal (ABK) dan nakhoda selamat dari peristiwa nahas itu.
Kasat Polairud Polres Tanggamus Iptu Zulkarnain mengatakan, selama hampir dua jam setelah kecelakaan, semua ABK berhasil ditemukan dengan selamat di Pantai Tengor, Pekon/Desa Tengor, Kecamatan Cukuhbalak.
"Saat ini para ABK sudah dievakuasi ke kediamannya di Kotaagung," kata Iptu Zulkarnain mewakili Kapolres AKBP Siswara Hadi Chandra, Sabtu (23-9).
Iptu Zulkarnain menjelaskan, menurut keterangan dari ABK kapal, kronologis kejadian dimulai saat kapal payang berangkat mencari ikan di Laut Teluk Semaka, Jumat (22-9) sekitar pukul 14.00 WIB dari Pantai Seranggi.
Setelah beberapa jam mencari ikan, kapal mendapat hantaman ombak sebanyak 3 kali dan akhirnya kapal mereka tiba-tiba menabrak karang dan mengakibatkan bocor sehingga kapal penuh air dan karam.
ABK menyelamatkan diri dengan berenang menuju ke pinggir pantai Pekon Tengor. Semua ABK dalam keadaan selamat, tim SAR gabungan kemudian melakukan pendataan terhadap 12 orang termasuk nakhoda yang ikut dalam perjalanan tersebut.
"Akibat kecelakaan itu tidak ada korban meninggal dunia, hanya saja kapal payang yang mereka tumpangi rusak akibat gelombang tinggi yang mengakibatkan menabrak karang," jelasnya.
Kasat melanjutkan, setelah para ABK ditemukan mereka kemudian diperiksa kesehatannya di Puskesmas Cukuhbalak.
"Hasil pemeriksaan semua korban dinyatakan dalam kondisi sehat," ujarnya.
Ditambahkannya, tadi malam, pukul 19.30 WIB, semua ABK dibawa ke rumah Arafat warga Pekon Tengor, Kecamatan Cukuhbalak, Kabupaten Tanggamus.
"Tadi malam juga, para ABK selanjutnya dievakuasi ke rumah masing-masing di Kotaagung," tandasnya.
Diketahui, para korban kapal tenggelam yaitu, Heri (35), Suparman (45), Roni (32), Dandi (25), Oji (43), Aldi (17), Riski (32), Putra (36), Bagja (44), Riko (13), Maman (39), dan Erik (39) nakhoda. Korban semuanya beralamatkan di Kecamatan Kotaagung Tanggamus.(**)
Editor: Agus Setyawan