MOMENTUM, Pringsewu--Pemkab Pringsewu siap dan komitmen untuk terus mendukung pelaksanaan program kerja Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) setempat. Hal tersebut disampaikan Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas saat menghadiri Halal Bihalal Idul Fitri 1446 Hijriah yang diselenggarakan pengurus  PWI setempat.

Agenda tersebut berlangsung di kediaman Sekretaris PWI Kabupaten Pringsewu Ariza Zuzanfri, Sabtu (12-4-2025).

Menaurut bupati, pers merupakan salah satu pilar demokrasi. Pers juga punya peran strategis dalam mendukung keberhasilan program pembangunan. Karena itu, Pemkab Pringsewu siap mendukung program kerja PWI sebagai organisasi profesi kewartawanan tertua di Indonesia.

Terkait kebijakan efesiensi anggaran yang, bupati berjanji akan mengupayakan pada APBD-Perubahan . "Sabar dan doakan saja, nanti akan saya upayakan dan perjuangkan pada anggaran perubahan," kata bupati. 

Sebelumnya, Ketua PWI Kabupaten Pringsewu Joko Sulistiyo mengatakan, agenda halal bihahalal tersebut bertujuan mempererat silaturahmi seluruh anggota organisasi tersebut dengan jajaran pemkab setampat.

Pada kesempatan tersebut, Sulis juga menyampaikan sejumlah program kerja PWI yang telah dan akan dilaksanakan. 

"Program kerja PWI bukan hanya melulu untuk internel, tapi juga kita lakukan untuk masyarakat. Salah satuya adalah program Peduli Berbagi Nasi, yang kami laksanakan setiap hari Jumat. Menjelang Idul Fitri kemarin, PWI Pringsewu membagikan daging sapi untuk anggota dan masyarakat," ungkapnya.

Selain itu, PWI Pringsewu juga telah menyusun sejumlah program kerja terkait peningkatan profesionalisat wartawan. 

"Kita telah menyusun program kerja Bincang Jumat dengan seluruh organisasi perangkat daerah. Dalam bicang jumat itu, kita membahas berbagai persoalan pembangunan, untuk selanjutnya kita informasikan kepada masyarakat melalui karya jurnalistik. Ini salah satu bentuk upaya PWI mendukung pembangunan di Kabupaten Pringsewu," terangnya.

PWI Pringsewu juga berencana melaksanakan road show  untuk mengedukasi para kepala pekon, kepala sekolah, kepala puskesman dan stakeholder lainnya terkait undung-undang pers dan kode etik jurnalistik serta memberikan pendidikan dasar  jurnalistik kepada para pelaja SMP, SLTA dan Mahasiswa.

"Banyak program kerja yang telah kita susun dan kita rencanakan. Namun, belum semua bisa kita laksanakan karena terkendala masalah anggaran. Terlebih adanya kebijakan efesiensi anggaran. Meski demikian, kami optimis dengan dukungan Pemkab Pringsewu, program tersebut bisa berjalan," tegasnya. (**)