MOMENTUM, Gunungsugih -- Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya bersama Wakil Bupati Lampung Tengah, I Komang Koheri menghadiri Roadshow Akademi ABC Tahun 2025 bersama Tim Penggerak PKK Lampung Tengah yang dilaksanakan di Gedung Sesat Agung Nuwo Balak, Gunungsugih, Senin (28/4/2025).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Ketua TP PKK Lampung Tengah, Indria Sudrajat, Ketua 1 TP PKK Lampung Tengah, Ni Ketut Dewi Nadi, Ketua Dharma Wanita Lampung Tengah, para staf ahli bupati dan kepala perangkat daerah.

Sebagai bagian dari Akademi ABC roadshow di Pulau Sumatra, ABC berkolaborasi bersama PKK Lampung Tengah memberikan pembelajaran masak-memasak, mulai dari pelatihan skill dan demo memasak bersama chef ABC, tips kreasi cita rasa, serta dan berbagai lomba kreatif, kepada lebih dari 600 ibu-ibu anggota PKK di wilayah Lampung Tengah. Kegiatan tersebut juga melibatkan para penggiat kuliner, dan chef yang berpengalaman. 

Bupati Ardito Wijaya mengatakan kolaborasi antara akademi abc dan Tim Penggerak PKK ini menunjukkan bahwa pembangunan daerah tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah semata. Diperlukan keterlibatan aktif dari semua unsur masyarakat, termasuk lembaga pendidikan, komunitas, serta organisasi kemasyarakatan seperti PKK yang selama ini telah menjadi mitra strategis pemerintah dalam pembangunan keluarga.

Bupati Ardito juga mengatakan melalui momentum ini ia mendorong untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia didaerah khususnya dalam membangun kreativitas, keterampilan dan kemandirian masyarakat. 

Hal itu, kata Ardito, harus selaras dengan semangat pemberdayaan keluarga yang diusung oleh PKK. 

"Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah senantiasa mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti saat ini untuk terus membantu masyarakat Kabupaten Lampung Tengah terutama ibu-ibu dapat lebih mengasah skill dan kemampuan untuk diri sendiri dan keluarga," ungkapnya. 

Sementara itu, Ketua TP PKK Lampung Tengah Indria Sudrajat Ardito Wijaya mengatakan di jaman yang serba instan ini, memasak di rumah sering jadi tantangan yang cukup memusingkan. Apalagi sebagai wanita yang harus menjalankan lebih dari satu peran, sebagai istri, ibu, dan pekerjaan.

"Padahal kita dituntut untuk selalu kreatif dengan resep-resep yang up-to-date, menyiapkan bumbu-bumbu, dan mengolah itu semua jadi masakan yang tidak membosankan. Akhirnya kita semakin enggan untuk masak di rumah," katanya. 

"Padahal ada banyak sekali hal baik dari masak dan makan bersama di rumah bersama keluarga. Karena itu, saya sangat mengapresiasi adanya Akademi ABC ini, yang akan membantu kita mendapatkan skill, ide, dan inspirasi seputar masakan. Saya percaya kita semua bisa jadi ahlinya buat citarasa di rumah kita masing-masing, sekaligus kembali mengajak keluarga untuk menikmati serunya kebersamaan masak dan makan di rumah," tambahnya. 

Lebih lanjut, menurut Indria Sudrajat, kegiatan ini juga sekaligus sejalan dengan misi untuk mengingatkan pentingnya membangun waktu bersama keluarga yang kualitas dan salah satunya dapat dimulai dengan menghidupkan kembali berbagai nilai baik dari kegiatan memasak dan makan bersama di rumah. 

"Selain membangun relasi keluarga yang lebih kuat, memasak dan makan bersama keluarga di rumah juga akan semakin memberdayakan para ibu dalam hal pemenuhan gizi keluarga. Kami menyambut baik inisiatif Akademi ABC ini dan berharap dengan mengusung misi yang sama, kita bisa terus bersinergi menciptakan keluarga Indonesia yang sehat dan berkualitas," pungkasnya. (*)