MOMENTUM, Pringsewu--Pemerintah Kabupaten Pringsewu melakukan peningkatkan kapasitas sejumlah ruas jalan kabupaten. Dengan prioritas, mengatasi kemacetan lalu lintas serta akses menuju fasilitas kesehatan.
Ruas jalan yang dibangun dan ditingkatkan kapasitasnya meliputi ruas Simpang ABC Wonodadi Utara–Mataram, ruas Sumberagung–Karangsari, ruas Simpang Lima–Podomoro, ruas Sidoharjo–Podomoro, serta ruas Pagelaran–Fajarmulia.
Groundbreaking rekonstruksi peningkatan kapasitas ruas jalan tersebut, dilakukan Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas di Pekon Tulungagung, Kecamatan Gadingrejo, Senin 1 Agustus 2025.
Riyanto mengatakan, pembangunan infrastruktur jalan ini merupakan hasil efisiensi anggaran daerah sekaligus langkah strategis untuk mengurai kemacetan lalu lintas dan membuka akses menuju fasilitas kesehatan.
“Semoga peningkatan kapasitas jalan ini dapat memperlancar dan meningkatkan kegiatan perekonomian masyarakat,” ujar Riyanto saat groundbreaking di Pekon Tulungagung, Kecamatan Gadingrejo.
Ia juga meminta camat dan kepala pekon ikut mengawal proses pembangunan agar hasilnya dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang. “Jalan ini memiliki fungsi vital sebagai penghubung antarwilayah dan memperdekat jarak dari pekon ke ibu kota kecamatan maupun kabupaten,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pringsewu Ahmad Syaifudin menjelaskan, ruas Simpang ABC Wonodadi Utara–Mataram menjadi prioritas karena jalur tersebut menghubungkan Kecamatan Gadingrejo dengan Sukoharjo dan Adiluwih, sekaligus akses menuju Bandara Radin Inten II. Peningkatan kapasitas jalan ini mencakup penanganan sepanjang 3,851 km dengan lebar 4,5 meter, menggunakan konstruksi rigid pavement dan hotmix.
“Ruas Simpang Lima–Podomoro dan Sidoharjo–Podomoro juga strategis sebagai jalur alternatif Lingkar Utara menuju Pemda dan Bandara Radin Inten II, dengan penanganan sepanjang 3,551 km dan 2,7 km,” terangnya.
Groundbreaking juga dilakukan di Pekon Podomoro, Kecamatan Pringsewu, dan Pekon Sumberagung, Kecamatan Ambarawa. Hadir dalam kegiatan tersebut Wabup Umi Laila, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Hendrid, jajaran pemerintah daerah, anggota DPRD, camat, dan kepala pekon setempat. (**)
Editor: Muhammad Furqon