Anak-Anak di Kota Metro akan Diberikan Gizi Melalui Pemberian Tambahan Makanan

img
Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro, Eko Hendro Saputra. Foto: Rio

MOMENTUM, Metro -- Anak-anak di Kota Metro akan diberikan gizi sesuai kebutuhannya melalui pemberian makanan tambahan (PMT) lokal Dinas Kesehatan. Tujuannya, untuk mencapai generasi cerdas dan gemilang.

Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Metro, Eko Hendro Saputra saat seremonial kegiatan gerakan Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) aktif di halaman Kelurahan Purwoasri, Kecamatan Metro Utara, Selasa (25-11-2025).

Terkait dengan pemenuhan gizi, kata Eko, jika anak-anak di timbang di Posyandu dan gizi nya kurang, maka akan langsung di bawa ke Puskesmas untuk diberikan terapi dan nutrisi.

"Gizi merupakan bagian dari salah satu pelayanan di kesehatan. Apabila ditimbang di posyandu gizi nya kurang, itu langsung di bawa ke Puskesmas untuk diberikan terapi dan nutrisi. Apalagi sekarang ada MBG (Makan Bergizi Gratis), kemudian ada pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) lokal, kontribusi ke situ," kata Eko.

"Artinya ini merupakan bentuk komitmen daripada pemerintah. Karena gizi adalah nomer satu (1), supaya generasi muda cerdas dan cemerlang," tambahnya.

Namun begitu, dirinya tidak menjelaskan secara rinci menu gizi apa saja yang diberikan serta sumber anggaran penambahan gizi yang masuk dalam program PMT tersebut.

"Yang jelas, momen pada hari untuk memberikan semangat dan motivasi supaya Posyandu tetap aktif," ujarnya.

Menurut Eko, Posyandu merupakan garda terdepan daripada pembangunan di bidang kesehatan.

"Fungsi Posyandu tidak hanya pelayanan, tapi juga pemberdayaan masyarakat. Di sinilah  Dinas Kesehatan sangat terbantu oleh para kader. Tujuan kegiatan ini dilaksanakan adalah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ucapnya.

Dia mengungkapkan, adapun peserta yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah sepuluh (10) Posyandu, yang diwakili dari setiap Puskesmas di Kota Metro.

"Untuk jumlah keseluruhan kader posyandu di Kota Metro berjumlah 1.245 kader dari 160 Posyandu. Namun pada kegiatan ini, kita tidak mengundang semua, hanya perwakilan 10 posyandu dari setiap puskesmas (pusat kesehatan masyarakat)  di Kota Metro," ungkapnya.(**)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos