Harianmomentum.com - Uang tunai sekitar Rp220 juta di mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di minimarket Jalan Pramuka, Rajabasa, Bandarlampung raib digondol pencuri, Rabu (14/2/18).

Informasi yang dihimpun Harianmomentum.com menyebutkan, bagian bawah mesin ATM rusak akibat di las. Berangkasnya pun sudah tidak ada di mesin ATM. Barang-barang di dalam mini market juga tampak berantakan. 

Seorang karyawan mini market, Ari (28) mengatakan, peristiwa itu baru diketahuinya sekira pukul 06.00 WIB pada saat tiba di mini market.

“Saat saya datang dan buka pintu, tiba-tiba ada asap. Saya lihat kondisi mesin ATM sudah seperti itu (rusak), langsung saya telepon polisi,” kata Ari.

Dari rekaman CCTV, terlihat pelaku berjumlah dua orang. Mereka membawa tabung gas dan sebuah mesin las listrik.

"Pelaku masuk ke dalam ATM menjebol pintu teralis kamar mandi belakang,” ungkapnya.

Sementara, pihak kepolisian masih melakukan penyidikan atas kasus ini. Garis Polisi juga sudah terpasang di dekat mesin ATM tersebut.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatresrkim) Polreta Bandarlampung Kompol Harto Agung Cahyono mengatakan, anggotanya telah terjun ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan sejumlah barang bukti yang ada.

“Kami sedang melakukan identifikasi atas pencurian ini dan sedang melakukan pengumpulan barang bukti di TKP," kata Harto saat diwawancarai.

Sayangnya, pihak kepolisian belum dapat memberi keterangan lengkap terkait pembobolan ATM tersebut. 

"Kami belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena masih dalam penyidikan," ujarnya.

Tetapi, lanjut dia, dari hasil investigasi sementara diketahui bahwa pelaku berjumlah dua orang.

"Dilihat dari rekaman CCTV, pelaku berjumlah dua orang dan kerugian mencapai Rp220 jutaan," ungkapnya. (acw)