Pekan ini, KPU Bandarlampung Simulasi Pemungutan Suara

img
Ilustrasi. Simulasi pemungutan suara Pemilu 2019./ist

Harianmomentum.com--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandarlampung akan melakukan simulasi atau percobaan pemungutan dan penghitungan suara pada Sabtu (21/4) mendatang.

 

Ketua KPU Bandarlampung Fauzi Heri mengatakan, simulasi tersebut dilakukan untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan dalam melakukan pemungutan dan penghitungan suara di TPS.

 

"Sabtu siang, rencananya kita mau adakan simulasi pemungutan dan penghitungan suara, untuk mengetahui berapa waktu yang kita butuhkan," kata Fauzi Heri, Rabu (18/4).

 

Dia menerangkan, nantinya simulasi tersebut diikuti seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemutungan Suara (PPS) di Bandarlampung.

 

"Semua ad hoc KPU Bandarlampung akan melakukan simulasi. Sehingga, kita semua tahu waktu yang dibutuhkan pada Pilgub nanti," jelasnya.

 

Namun begitu, sebelum melakukan simulasi pemungutan dan penghitungan suara, KPU Bandarlampung akan mengadakan Parade Budaya Orang Lampung (Parabola).

 

"Jadi paginya kita parade dulu, siangnya baru melakukan simulasi," ucapnya.

 

Terpisah, menurut Komisioner KPU Bandarlampung Fadila Sari, Parabola tersebut untuk menyongsong satu tahun Pemilu 2019.

 

Ila sapaan akrabnya mengatakan, parade tersebut diikuti oleh partai politik peserta pemilu 2019 dan Ad hoc KPU Bandarlampung.

 

"Menyongsong Pemilu 2019, KPU se-Indonesia mengadakan pagelaran seni. Kegiatan di Bandarlampung disebut Parabola, yang pesertanya diikuti parpol, organisasi masyarakat, mahasiswa, PPK dan PPS," kata Ila.

 

Dia menjelaskan, nantinya setiap peserta parade dinilai oleh dewan juri dan pemenangnya diberikan hadiah.

 

Dia menerangkan, ada beberapa kriteria yang dinilai: kelompok teretnik, terunik, dan terheboh.

 

"Karena ini seru-seruan, jadi untuk memeriahkan kita berikan hadiah. Hadiahnya juga tidak mahal-mahal, untuk menambah keseruan saja," terangnya.

 

Dia menerangkan, parade budaya tersebut sekaligus untuk menyosialisasikan partai politik peserta pemilu dan juga pelaksanaan Pemilu pada 17 April 2019.

 

"Tujuan parade ini untuk menyosialisasikan partai politik peserta pemilu. Selain itu juga untuk menyosialisasikan pelaksanaan Pemilu 2019," jelasnya.

 

Dia mengatakan, setiap partai politik nantinya wajib membawa anggota minimal 15 orang untuk mengikuti parade.

 

Dia berharap, seluruh partai politik dapat ikut berpartisipasi dalam parade tersebut. Selain itu, partai politik harus memanfaatkannya untuk melakukan sosialisasi nomor urut dan logo partai masing-masing. (adw)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos