MOMENTUM, Bandarlampung--Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bandarlampung Wiyadi akhirnya membulatkan tekad, maju sebagai bakal calon (bacalon) Walikota Bandarlampung.
Kepastian itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPC PDIP Bandarlampung Bidang Informasi dan Komunikasi Politik Fandi Tjandra saat dikonfirmasi harianmomentum.com, Minggu (22-9-2019).
Fandi menuturkan, Wiyadi menghantarkan berkas pendaftaran ke Kantor DPC PDIP setempat pada Minggu (22-9), siang.
"Beliau (Wiyadi) mendaftar sebagai bacalon Walikota Bandarlampung. Berkas pendaftarannya diterima oleh Ketua Penjaringan PDIP Bandarlampung Dedi Yuginta, didampingi kepanitiaan yang lainnya," kata Fandi.
Lebih lanjut Fandi menjelaskan, saat ini tim penjaringan telah selesai menjalankan tugasnya.
"Setelah Pak Wiyadi menghantarkan berkas pendaftaran ke tim penjaringan, kita lakukan rapat pleno tingkat DPC," jelasnya.
Dari hasil pleno tersebut, dinyatakan bahwa berkas pendaftaran enam bacalon walikota dan tiga bacalon wakil walikota lengkap.
Enam bacalon walikota: M. Yusuf Kohar (Demokrat), Eva Dwiana Herman HN (PDIP), Rycko Menoza (Golkar), Amin Fauzi AT (pengusaha) dan Tulus Purnomo (PDIP) serta Wiyadi (Ketua DPC PDIP Bandarlampung).
Selanjutnya tiga bacalon wakil walikota: Jares Mogni (Bendahara DPC PDIP Bandarlampung), Frans Agung Mula Putra (Anggota DPR RI periode 2014-2019), dan Yonasyah (pengusaha).
"Tidak ada satu pun berkas yang kami kurangi, sebab semuanya lengkap. Nantinya DPD yang akan menyampaikan berkas tersebut ke DPP. Sebab rekomendasi ada ditangan DPP," kata Fandi.
Menurut Anggota DPRD Bandarlampung itu, walaupun pendaftaran penjaringan sudah ditutup sejak beberapa hari lalu, namun masih ada kesempatan untuk kader internal mendaftar.
"Untuk kader internal kan batas terakhirnya siang tadi. Sebab besok berkas kita hantarkan ke DPD," terangnya.
Sampai berita ini diturunkan, Wiyadi belum berhasil dikonfirmasi. Saat dihubungi ke nomor teleponnya 0813-1100-xxxx dalam keadaan tidak aktif, begitu juga saat dikirimkan pesan whatsapp.(acw)
Editor: Harian Momentum
