MOMENTUM, Pringsewu--Pejabat di Kabupaten Pringsewu dalam menjalankan tugasnya harus amanah, jangan menyimpang dari mekanisme dan aturan yang berlaku.
Bahkan jangan sampai ada pejabat di Pringsewu terkena operasi tangkap tangan (OTT) penegak hukum, seperti beberapa pejabat dari kabupaten lain di Provinsi Lampung.
"Pejabat yang terkena OTT itu sangat memalukan dan mencederai kepercayaan masyarakatnya. Jangan sampai pejabat di Pringsewu ini terjerat OTT" kata Ketua Umum Paguyuban Pringsewu Rantau (Papringan) Pusat Joko Sapto Pratolo.
Joko Sapto Pratolo yang juga menjabat Inspektorat Jendral (Itjen) Kemendikbud RI menegaskan hal itu pada malam silaturahmi pejabat Pemkab Pringsewu dengan jajaran Papringan dan DPC Granat Pringsewu, Sabtu (19-10-2019).
Kegiatan itu berlangsung di kediaman Ketua Umum Papringan Pusat Joko Sapto Pratolo yang dijadikan Sekertariat Pusat Papringan Pringsewu, di Pekon Sukoharjo II, Kecamatan Sukoharjo.
Disisi lain Joko Sapto Pratolo mengajak para pejabat di Pemkab Pringsewu menjalankan tugasnya sesuai ketentuan, jangan sampai menyimpang. Dengan harapan Kabupaten Pringsewu kususnya bisa cepat lebih maju dan berkembang.
"Kami atas nama Papringan juga sebagai pejabat Inspektorat Jendral Kemendikud RI yang asli warga Pringsewu akan selalu peduli dan mendukung percepatan pembangunan Pringsewu di segala bidang," ungkap Joko.
Di sisi lain dia juga meminta agar Kabupaten Pringsewu diselamatkan dari maraknya peredaran narkoba. Dengan jalan memberi edukasi dan rajin sosialisasi ke masyarakat baik di tingkat pekon (desa) maupun ke sekolah-sekolah, tentang bahaya narkoba. "Grafik peredaran narkoba di Pringsewu harus zero (0)," pinta Joko juga Pembina DPC Granat Pringsewu.
Sementara Wakil Bupati Pringsewu Fauzi mengatakan akan lebih waspada lagi dalam menjalankan amanahnya sebagai pejabat. "Insya Allah saya akan selalu amanah dalam menjalankan tupoksinya,"ucapnya.
Dia berterima kasih atas saran serta info kususnya dari pihak Papringan Pusat. Semoga masukan dan saran serta informasi positif itu dapat menjadi referensi dan intropeksi serta acuan kami untuk lebih bersemangat membangun, terangnya.
Sedang terkait masalah peredaran narkoba, Wabup Pringsewu juga meminta pihak terkait dan masyatakat untuk bersatu padu memberantasnya. "Saya yakin dengan bersatu dan kebersamaan, semua dapat teratasi," katanya.
Tampak hadir pada malam itu, jajaran pengurus Papringan Pusat maupun Kabupaten Pringsewu, Ketua DPC Granat Pringsewu Rizky Raya Saputra, Kepala Kesbangpol Sukarman Kasat Pol PP Edi Sumber Pamungkas Kadis Koperindag Masykur, Kepala BPBD M. Khotim. (lis).
Editor: Harian Momentum