MOMENTUM, Bandarlampung--Kherlani memantapkan langkahnya, maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar).

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BSDM) Provinsi Lampung itu telah mengikuti pemaparan visi-misi dan wawancara sebagai bakal calon Bupati Pesibar di Kantor DPD I Golkar Provinsi Lampung, Kamis (6-2-2020).

"Pesibar itu daerah paling bungsu, pemekaran paling terakhir. Perlu pemimpin yang punya integritas di sana," kata Kherlani usai pemaparan visi-misi.

Kherlani menuturkan, dia terpanggil untuk melanjutkan pembangunan di wilayah setempat. Sebab, kata Kherlani, pembangunan di wilayah setempat sangat minim.

"Pesibar belum dikelola dengan baik. Padahal kabupaten ini bisa menjadi lokomotif di Provinsi Lampung, jika dikelola dengan baik," jelasnya.

Pengelolaan yang dimaksud mulai dari infrastruktur, pariwisata hingga pertanian dan bidang-bidang lainnya.

"Kalau kita bicara surving ada di Pesibar. Kalau bicara potensi laut, udangnya, ada di Pesibar. Orang biacara damar mata kucing, ada di Pesibar," sebutnya.

Tapi, sambung dia, kalau kita melihat urutan kemiskinan Pesibar urutan sebelas se-Lampung. "Artinya potensi ini belum berdampak pada tingkat ekonomi masyarakat setempat," ujarnya.

Bersama Golkar, Kherlani meyakini, dia mampu membangun kabupaten setempat. Menjadikannya sebagai kabupaten berkelas dunia.

"Komitmennya Golkar menurut saya paling cocok dengan saya. Mudah-mudahan Golkar bisa bersama mewujudkan angan-angan ini agar negeri yang terkenal dengan para saibatin dan ulama ini bisa menjadi lokomotif Provinsi Lampung," paparnya.

Jika kelak mendapat rekomendasi partai, Kherlani siap mundur dari Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Memang saya belum lapor ke PPK dan Gubernur karena ini masih bakal calon bupati," ujarnya. (ans/acw)