MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berencana menjadikan Pasar Seni PKOR Wayhalim Bandarlampung sebagai pusat oleh-oleh. Khususnya souvenir atau cinderamata.

Sehingga, menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lampung Edarwan, bagi wisatawan yang berkunjung dan mencari souvenir bisa ke Pasar Seni.

"Pasar seni akan kita jadikan sebagai tempat wisata. Tempat kalau nyari souvenir, kita harapkan nanti di Pasar Seni itu," jelas Edarwan, Selasa (17-3-2020).

Meski demikian, dia mengatakan saat ini Pemprov Lampung sedang menyusun konsep untuk menentukan siapa yang layak menempati pasar seni tersebut.

"Kita akan optimalkan, tapi sekarang lagi disusun konsepnya. Untuk menentukan siapa yang layak dan aturannya seperti apa," terangnya.

Selain itu, dia mengatakan, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga memperbaharui tampilan Taman Gajah Enggal Bandarlampung.

Menurut dia, warna cat di Taman Gajah sudah mulai memudar. Sehingga, dilakukan pengecatan ulang dan lebih menarik minat masyarakat.

"Kemarin itu kan warnanya sudah pudar. Begitu, di bawah Dinas Pariwisata, kita berusaha untuk membuat lebih bagus. Bagi kami kan itu sebagai salah satu destinasi wisata bagi masyarakat," sebutnya.

Dia menjelaskan pengecatan itu tidak menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Pemprov Lampung. Tetapi menggandeng pihak ketiga.

"Itu menggunakan dana dari pihak ketiga, bukan anggaran kita. Karena memang kita juga tidak punyta anggaran dan ada yang mau," sebutnya.

Termasuk mural yang ada di Taman Gajah juga dilakukan pengecatan ulang. "Jadi itu bekerja sama dengan pelukis juga. Mural yang ada diterangi dan terlihat lebih bagus," tuturnya.

Bahkan, hingga saat ini, Edarwan menawarkan bagi pihak ketiga yang ingin berpartisipasi untuk bersama-sama memperbaharui dan memperindah tampilan Taman Gajah.

"Karena itu kan punya kita bersama. Jadi kami beri kesempatan bagi perusahaan dan mahasiswa yang ingin berpartisipasi," jelasnya. (**)

Laporan/Editor: Agung DW