MOMENTUM, Panaragan--Tim Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) melaksanakan rapid test kepada seluruh tenaga medis di rumah sakit umum darah dan 16 puskesmas sekabupaten setempat.
Rapid tes untuk pencegahan penularan covid-19 itu dilakukan selama tiga hari. Hasilnya, seluruh tenaga medis yang mengikuti rapid test dinyatakan nonreaktif alias negatif covid-19.
"Total peserta rapid test ini 130 orang. Terdieri dari para tenaga medis dan nonmedis yang bertuhas di RSUD dan 16 puskesmas. Alahamdulillah, hasil seluruhnya negatif," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tubaba Majril pada Harianmomentum.com, Sabtu (30-5-2020).
Menurut dia, rapid test itu difokuskan kepada para tenaga medis dan nonmedis yang pernah kontak dengan empat pasein positf covid-19. Tercatat ada 50 tenaga medis dan nonmedis di RSUD Tubaba yang pernah menangani perawatan empat pasien postof covid-19.
Saat ini keempat pasein itu sudah dinyatakan sembuh dan kembali kerumah masing-masing. "Setelah empat pasein positif dinyatakan sembuh. Belum ada lagi kasus positif covid-19 di Tulangbawang Barat. Kondisi ini harus terus kita pertahankan," harapnya.
Karena itu, dia memgimbau seluruh elemen masyarajta dan aparat pemerintah selalu menerapkan protokol kesehatan: mencuci tangan pakai sabun, mengenakan masker dan menjaga jarak saat berinteraksi sosial. (**)
Laporan: Solihin
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum