MOMENTUM,
Bandarlampung--Pemilih pemula pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun
2020 di Kota Bandarlampung membludak.
Pemilih pemula adalah mereka yang baru pertama kali (berkesempatan)
menyumbangkan hak pilihnya, yaitu para kaum muda. Biasanya yang baru lulus SMA/sederajat.
Berdasarkan data dari Badan Pengawas Pemilihan Umum
(Bawaslu) Kota Bandarlampung, jumlah pemilih pemula mencapai belasan ribu.
“Berdasarkan hasil pengawasan pertanggal 29 Juli 2020 ada
kurang-lebih 11.294 pemilih pemula di Bandarlampung pada Pilkada tahun ini,”
kata Komisioner Bawaslu Bandarlampung Yahnu Wiguno Sanyoto, Selasa (4-8-2020).
Namun, Yahnu belum bisa merincikan dimana saja sebaran para pemilih pemula tersebut. Tapi jumlah itu kemungkinan besar akan bertambah, sebab proses pencocokan dan penelitian (coklit) oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) masih akan berlangsung.
Baca juga: Seribuan Warga Bandarlampung Terancam Tidak Bisa Mencoblos
Terpisah, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandarlampung
Ika Kartika mengatakan, proses coklit daftar pemilih di kota setempat masih
akan berlangsung hingga 13 Agustus 2020.
“Maka kita belum bisa bicara soal data. Nanti setelah
direkap baru ketahuan jumlahnya,” kata Ika.
Ika tidak membantah, namun tidak juga membenarkan terkait adanya
belasan ribu pemilih pemula di kota setempat.
Lebih lanjut Ika menyebutkan, berdasarkan coklit ditemukan
ada belasan warga kota setempat yang sudah meninggal, namun masuk dalam DPT
(daftar pemilih tetap). Terhadap warga yang sudah meninggal itu, PPDP telah
menghapusnya dari DPT pada Pilkada 2020.
“Itu ada di salah satu TPS di Kotasepang. Tapi itu data
lama, sejak pileg (pemilihan legislatif), dan sudah diperbaiki dalam coklit,”
jelasnya.(**)
Laporan/Editor: Agung Chandra Widi
Editor: Harian Momentum