MOMENTUM, Gedongtataan--Kemelut yang terjadi di tubuh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Pesawaran menjadi sorotan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Lampung.
Mulai dari pemecatan Ketua DPC, hingga rumor perpecahan di basis massa PDIP di tingkat bawah, direspon jajaran pimpinan partai moncong putih di Provinsi Lampung.
Hal itu terungkap saat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Pesawaran menggelar konsolidasi pemenangan Pilkada 2020.
Konsolidasi di sekretariat DPC PDIP Pesawaran, Gedongataan, Jumat (25-9-2020). Ketua DPD PDIP Lampung, Sudin, yang hadir pada acara itu mengingatkan kader partainya untuk disiplin dan memenangkan paslon yang disusung.
"Ayo, sama-sama menangkan paslon Dendi-Marzuki, karena keputusan partai sudah tegas mendukung Paslon Dermawan (Dendi Marzuki untuk Pesawaran).
Kader yang tak taat kepada instruksi ibu megawati, silahkan mundur. Jika sudah tidak cocok dengan partai maka keluar dari barisan, kita ini kan orang Lampung yang harus gentelman," kata Sudin di depan perwakilan kader PDIP dari sebelas kecamatan di Pesawaran.
Sudin meminta kepada seluruh pengurus partai untuk solid, bergotong-royong, dan disiplin dengan keputusan tertinggi partai. "Saya yakinkan kepada semua yang hadir, bahwa ketaatan kader bukan kepada sosok, tetapi kedapa aturan partai," sebutnya.
Sementara, Sekretaris DPD PDIP Lampung, Mingrum Gumay mengatakan persatuan seluruh kader di Pesawaran menjadi kunci kesuksesan pilkada di Kabupaten setampat. "Kita semua harus amankan keputusan partai, sebab itu adalah prinsip yang tidak bisa ditawar lagi," tegas Mingrum.
Kegiatan itu dihadiri perwakilan kader PDIP dari sebelas kecamatan, serta calon wakil Bupati Pesawaran, Kolonel (Purn) Marzuki.
Laporan: Rifat Arif
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum