MOMENTUM, Kotaagung--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus segera melakukan vaksinasi 1.610 warga di daerah setempat agar terproteksi dari penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Hal itu disampaikan Bupati Hj Dewi Handajani usai menerima 3.320 vaksin sinovac yang didistribusikan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Kamis (21-1-2021).

"Insya Allah vaksin yang kami terima ini akan dijaga dengan kondisi yang baik sampai nanti disalurkan kepada masyarakat sekitar 1.610 orang. Besok, 10 orang tahap pertama akan divaksin," ujar bupati.

Bupati Dewi mengatakan, 3.320 vaksin tahap pertama akan disalurkan kepada masyarakat di Kabupaten Tanggamus. "Sepuluh orang perwakilan pertama yang akan disuntik yakni wakil bupati dan Forkopimda," kata dia. Selanjutnya, pegawai rumah sakit, dinas kesehatan, ketua penggerak PKK.

"Vaksin ini sama yang disuntikan kepada saya. Sebelum penyuntikan vaksin, terlebih dahulu dilakukan tes oleh tim medis tentang kondisi kesehatan kita, hingga dipastikan kita layak mendapatkan vaksin," kata bupati.

Menurut bupati, divaksin itu tidak menakutkan, setelah disuntik rasanya tidak seperti yang dibayangkan atau takut karena sakit dan lainnya.

"Hanya seperti digigit semut saja setelah itu tidak ada reaksi apapun. Kami diobservasi selama 30 menit setelah proses penyuntikan, dalam 30 menit itu dilihat apakah ada reaksi dari tubuh kita baik secara lokal maupun secara sistemik dan alhamdulilah tidak ada satupun pada saat itu yang bereaksi penolakan terhadap vaksin kemudian setelah 30 menit dinyatakan aman," bebernya.

Untuk keamanan, bupati menegaskan, pihaknya telah menyiapkan gudang penyimpanan kemudian juga alat pendingin yang telah memenuhi standar untuk penempatan vaksin tersebut.

Bupati menjelaskan, vaksin tersebut tidak berbayar alias gratis diberikan kepada masyarakat. Dia meminta bantuan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, terkait vaksin yang sudah melalui tahapan proses sehingga sudah dinyatakan halal dan aman.

"Tidak ada keraguan dalam program vaksinasi covid-19. Saya berharap masyarakat dapat tetap tenang, walaupun secara bertahap semuanya akan mendapatkan vaksin," tegasnya.

Bupati juga berharap seluruh elemen masyarakat dapat bersama-sama mendukung program pemerintah dalam vaksinasi covid 19 demi keamanan semuanya.

"Vaksinasi ini ada beberapa tujuan yaitu, mengendalikan adanya penularan transmisi lokal dari pada virus corona kemudian juga menurunkan angka kesakitan dan juga kematian, serta dengan divaksin maka kekebalan tubuh kita akan meningkat," tandasnya.

Terkait keamanan vaksin yang disimpan di gudang, aparat Polres Tanggamus akan melakukan pengamanan dengan menerjunkan personelnya secara bergiliran hingga pendistribusian ke Pukesmas.

Hal tersebut dikatakan Kabag Ops Polres Tanggamus, Kompol Bunyamin, SH. MH dalam keteranganya mewakili Kapolres AKBP Oni Prasetya, usai rangkaian berakhir.

"Pengamanan dimulai dari kedatangan, penyimpanan hingga pendistribusian ke Puskesmas," kata Kompol Bunyamin. 

Kesempatan itu, Kompol Bunyamin menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan sebab Tanggamus saat ini memasuki zona merah penyebaran Covid-19.

"Patuhi protokol kesehatan, dengan memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak serta menjahui kerumunan," imbaunya.(**)

Laporan: Galih

Editor: Agus Setyawan