MOMENTUM, Kotaagung--Sebanyak 185 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di lingkungan Pemkab Tanggamus dilantik Bupati Tanggamus Dewi Handajani, Kamis (25-2-2021).

Pelantikan dan penyerahan surat keputusan (SK) dilakukan secara simbolis di ruang rapat bupati. Hanya dihadiri tiga orang karena dalam situasi pandemi. Sementara yang lain mengikuti melalui virtual aplikasi zoom.

Hadir dalam kegiatan itu, Asisten Bidang Administrasi Jonsen Vanisa, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Tanggamus Yadi Mulyadi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Catur Agus Dewanto.

Bupati Dewi Handajani berpesan kepada P3K yang sudah mendapatkan SK untuk bersyukur kepada Allah subhanahu wataala atas rezeki dan kepercayaan yang telah diberikan untuk menjalankan kewajiban sebagai pelayan publik.

"Saya juga mengingatkan agar terus meningkatkan pengetahuan, wawasan, kepribadian dan etika yang harus melekat dalam diri setiap PPPK. Karena keberhasilan sangat tergantung pada kemauan dan kemampuan saudara untuk mengoptimalkan tugas yang diberikan," kata Dewi Handajani.

Bupati juga meminta PPPK yang baru dilantik untuk bekerja sesuai tupoksi dan berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sebagai aparatur sipil negara, PPPK harus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat serta menjaga disiplin, menjauhi narkoba, menjauhi korupsi. 

Sementara Kepala Bidang Mutasi dan Formasi, Prayitno mewakili Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tanggamus Aan Derajat mengatakan 185 PPPK yang dilantik adalah hasil rekrutmen tahun 2020. Rinciannya tenaga guru 108 orang dan penyuluh pertanian 77 orang.

Setelah dilantik dan mendapatkan SK, selanjutnya diminta melapor kepada kepala OPD untuk mendapatkan Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas (SPMT) yang menjadi dasar proses pengajuan gaji, apabila SMPT tersebut diterima Februari ini maka mereka Maret sudah menerima gaji PPPK, kata Prayitno.

Sementara Kepala Disdik Tanggamus, Yadi Mulyadi mengaku bersyukur ada penambahan PPPK di Disdik. Hal tersebut dapat membantu kekurangan tenaga pendidik status PNS. 

"Alhamdulillah ada penambahan karena berdasarkan pemetaan masih terdapat kekurangan guru PNS karena ada yang mutasi dan pensiun. Harapannya dengan adanya PPPK ini dapat membantu kegiatan belajar mengajar (KBM) di satuan pendidikan," kata Yadi Mulyadi.

Senada disampaikan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Catur Agus Dewanto yang berharap dengan adanya PPPK di bidang penyuluh pertanian dapat semakin memajukan sektor pertanian di Kabupaten Tanggamus."Ini menjadi suatu greget lagi untuk sama-sama membantu memajukan Kabupaten Tanggamus,"ujarnya. (*)

Laporan: Galih/Ijal

Editor: M Furqon.