MOMENTUM, Waytenong--PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Bandarlampung, melalui Unit Layanan Pusat Listrik (ULPL) Besai memonitoring serta mengevaluasi Program Peduli DAS Besai IV.
Peduli Das (PEDAS) Besai merupakan program jangka panjang dalam upaya PT PLN (Persero) menurunkan laju sedimentasi di anak sungai yang pada akhirnya bermuara ke Intake ULPL Besai. Semakin tinggi tingkat sedimentasi, akan menyebabkan pengaruh terhadap operasi pembangkit.
Sebagian masyarakat di sekitar ULPL Besai bermata pencarian petani kopi. Pembukaan lahan kopi besar-besaran menyebabkan gundulnya lahan hijau, yang menyebabkan tingkat abrasi tanah menjadi tinggi. Tingginya abrasi akan menyebabkan tanah menjadi kurang subur karena unsur hara akan ikut terbawa air hujan sehingga produktifitas kopi akan berkurang.
Program PEDAS Besai melibatkan lahan seluas 40,75 hektare dengan program terdiri dari konservasi sipil teknis seperti penanaman rumput strip, penanaman pohon productid, pembuatan rorak, pembuatan bronjong dan pemberian reward/penghargaan jika berhasil dicapai oleh kelompok masyarakat.
Monitoring yang dilakukan adalah pemantauan pencapaian keberhasilan program di tahun pertama. Program sudah berjalan dari awal tahun 2020, dan awal tahun 2021 dilakukan pengukuran keberhasilan untuk pekerjaan sipil teknis. Dia mengharapkan dengan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan, pertanian kopi yang dijalankan masyarakat akan menjadi produktif dan kondisi tanah tetap terjaga, di sisi lain dampaknya tingkat sedimentasi turun dan produksi pembangkit listrik meningkat dan suplai listrik akan terjaga.(**)
Editor: Nurjanah/rilis
Editor: Harian Momentum