MOMENTUM, Bandarlampung--Seorang pelaku pencurian motor tewas tertembak setelah sempat menembak ke arah anggota Satreskrim Polresta Bandarlampung, Rabu (28-4-2021).
Pelaku Yunus alias Gayus (28), warga Margasekampung, Kabupaten Lampung Timur tersebut tewas usai tertembak di bagian dada sebelah kiri.
"Petugas terpaksa mengambil tindakan tegas, terukur dan terarah karena pelaku melawan dan menembakkan senjata ke aparat," ujar Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung Kompol Resky Maulana.
Saat kejadian, dia mengatakan, anggotanya sedang melakukan hunting di jalan Pangeran Tirtayasa Sukabumi.
Anggota kemudian menemukan tiga orang pria mencurigakan. Kemudian saat hendak dihadang, ketiganya melaju kencang, bahkan satu pelaku mengeluarkan tembakan ke arah petugas.
Menurut Resky, dua pelaku sempat dikejar, namun berhasil melarikan diri. Sedangkan satu orang berhasil dilumpuhkan petugas.
"Pelaku terpaksa kita ambil tindakan tegas terukur. Mereka menembak ke arah petugas, terbukti dengan ditemukannya satu butir selongsong peluru," ujar Kompol Resky Maulana.
Resky menuturkan, Yunus dan komplotannya diketahui sudah menggasak sekitar 20 sepeda motor selama tiga bulan terakhir pada beberapa wilayah di Kecamatan Telukbetung, Sukarame, Panjang dan Kedaton.
Bahkan sebelum tertembak, kata Resky, Yunus dan dua rekannya baru selesai beraksi pada pukul 13.00 wib di Kelurahan Telukbetung Timur, dan hendak melarikan diri ke Lampung Timur.
"Komplotan ini yang selama ini kerap beraksi, dari beberapa cctv yang kita dapatkan," kata dia.
Selanjutnya Resky mengultimatum agar kedua rekan Yunus segera menyerahkan diri jika tidak ingin ditindak tegas aparat.
"Kita minta kooperatif. Jika tidak, kita juga akan terus mengejar para pelaku," tegasnya.
Resky mengungkapkan, dari tangan pelaku turut disita barang bukti berupa satu senpi rakitan, satu selongsong, satu amunisi, satu pembuka kunci gembok dan kunci magnet, satu kunci leter T dengan tiga mata kunci, dan dua unit sepeda motor.
"Salah satu motor terdeteksi hasil curian di TKP wilayah kedaton, hasil curian komplotan ini juga dijual ke Lampung Timur," ungkapnya.
Selain itu, petugas juga menemukan narkotika jenis sabu seberat 0,25 gram dari dalam tas pelaku pelaku yang terbungkus plastik klip.(**)
Laporan: Ira Widya
Editor: Agus Setyawan
Editor: Harian Momentum