MOMENTUM, Kotaagung--Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapi) Kabupaten Tanggamus menerbitkan 1.265 berbagai dokumen administrasi kependudukan (adminduk) hasil program pelayanan keliling atau jemput bola di Kecamatan Gisting.

Kabid Pendaftaran Penduduk pada Disdukcapil Tanggamus Angga Widarma mengatakan, 1.265 dokumen adminduk yang telah diterbitkan itu terdiri dari: Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP), Kartu Identitas Anak (KIA), Kartu Keluarga (KK) dan Akte Kelahiran.

"Kegiatan pelayanan keliling kependudukan di Kecamatan Gisting berlangsung selama tiga hari yang kita laksanakan pekan lalu di tiga pekon (desa): Purwodadi, Banjarmasin dan Pekon Kutodalom," kata Angga mewakili Kadisdukcapil Tanggamus Maradona,

Senin (5-7-2021).

Dia menerangkan rincian seluruh pelayanan keliling itu:  untuk perekaman e-KTP didapat 149 yang sesuai daftar sasaran (by name by addres), dan 167 KTP di luar yang terdaftar atau baru daftar saat itu.

Lalu untuk cetak e-KTP sebanyak 284 kartu. Layanan ini diberikan untuk cetak ulang karena hilang atau rusak. 

"Untuk penerbitan KIA ada 136 kartu. Lalu penerbitan KK ada 70 kartu, dan 114 akte kelahiran," terangnya.

Sebelumnya, Disdukcapil Taggamus juga telah melaksanakan layanan keliling pembuatan dokumen adminduk di Kecamatan Talangpadang dan Kecamatan Cukuhbalak.

"Semua pelayanan ini tidak dipungut biaya alias gratis. Jadi masyarakat tinggal datang saja ke lokasi perekman dengan membawa  dokumen pendukungnya," ungkapnya.

Meski demikian, lanjut dia, program pelayanan keliling pembuatan dokumen adminduk untuk sementara dihentikan karena kasus penularan covid-19 yang cenderung meningkat.

"Sementara kita hentikan untuk mencegah terjadinya kerumunan yang bisa memicu penularan covid-19," terangnya.

Karena itu, dia berharap masyarakat yang belum mendapatkan giliran pelayanan tersebut untuk bersabar. 

"Nanti kalau penularan sudah merendah, kita akan lanjutkan lagi. Karena itu kita semua harus lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan, agar tidak terjadi lagi penularan covid-19 di Kabupaten Tanggamus," imbaunya. (**)

Laporan: galih

Editor: munizar