MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung telah menyiapkan anggaran Rp138 miliar untuk penanganan pandemi covid-19.
Hal itu disampaikan Gubernur Arinal Djunaidi dalam video conference bersama Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto saat konferensi pers terkait PPKM Mikro secara online, Rabu (7-7-2021).
"Pemerintah Provinsi Lampung sudah menyiapkan anggaran Rp138 miliar. Sampai saat ini baru termanfaatkan lebih kurang Rp14 miliar," jelasnya.
Selain itu, gubernur juga telah mengarahkan agar menggunakan anggaran dana desa (ADD) sebesar 8 persen guna penanganan covid-19.
"Mudah-mudahan dengan penggunaan APBD dan dana desa serta kabupaten/kota bisa lebih bergerak," terangnya.
Sementara, Menko Perekonomian meminta gubernur dan bupati/walikota untuk mengalokasikan anggarannya.
"Baik DAU (dana alokasi umum) dan DBH (dana bagi hasil) sebanyak delapan persen untuk kebutuhan covid-19," kata Airlangga.
Selain itu, dia juga meminta agar pemerintah daerah juga meningkatkan kapasitas rumah sakit untuk pasien covid-19 sebesar 40 persen.
"Untuk di luar Pulau Jawa ini biasanya 20 persen kapasitas. Kami akan terus monitor bahwa kapasitasnya terus ditingkatkan hingga 40 persen," terangnya. (**)
Laporan/Editor: Agung DW
Editor: Harian Momentum
