MOMENTUM, Gedongtataan--Ikrar Sumpah Pemuda pada tahun 1928 silam menjadi tonggak sejarah persatu bangsa untuk mencapai Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945.
Karena itu, peringatan Hari Sumpah Pemuda hendaknya menjadi momentum kebangkitan semangat kaum muda, untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan, dengan meningkatkan peran aktif dalam segala bidang pembangunan.
Demikian disampaikan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat memimpin upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 93 di lapangan kantor pemkab setempat, Kamis (28-10-2021).
"Peran pemuda menjadi penting karena di tangan pemudalah kita berharap, Indonesia bisa bangkit dari keterpurukan akibat pandemi dan melangkah lebih maju untuk menggerakkan roda perekonomian yang bermuara pada terwujudnya cita-cita kemerdekaan, rakyat adil makmur sejahtera," kata bupati.
Menurut Dendi, peringatan Sumpah Pemuda harus menjadi perekat persatuan seluruh eleman, bangkit melawan pandemi covid-19. Pemuda harus menjadi motor penggerak peran aktif masyarakat dalam berbagai sektor pembangunan.
"64,50 juta Pemuda Indonesia, atau seperempat dari populasi penduduk Indonesia merupakan potensi yang luar biasa untuk bangkit. Sedangkan 117.696 pemuda di Kabupaten Pesawaran atau 24,65 persen dari jumlah penduduk, menjadi harapan besar mewujudkan kemajuan daerah dan bangsa. Namun tanpa komitmen persatuan, niscaya impian menjadi bangsa yang unggul tidak akan terwujud," terangnya.
Dia melanjutkan, kelak tantangan bagi bangsa Indonesia khususnya para pemuda akan semakin berat. Tetapi dengan komitmen persatuan dalam keragaman, akan menjadi modal sosial dalam menghadapi berbagai hambatan dan tantangan bangsa.
"Untuk upaya membangkitkan ekonomi pemuda, juga percepatan pemulihan situasi ekonomi nasional menyongsong Indonesia Maju, pemerintah terus mendorong tumbuhnya wirausaha baru, wirausaha muda, baik dalam hal penumbuhan minat, pemberian bantuan wirausaha, termasuk wirausaha berbasis perguruan tinggi dan pesantren, sampai pada apresiasi wirausaha berprestasi," jelasanya.
Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda itu juga diikuti Wakil Bupati Pesawaran Marzuki dan jajaran forum komunikasi pimpinan daerah setempat. (**)
Laporan: Rifat Arif
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum