Antisipasi Banjir, Pemkab Pesawaran Keruk Sungai dan Pasang Bronjong

img
Ilustrasi. Ist.

MOMENTUM, Gedongtataan--Pemerintah Kabupaten Pesawaran melakukan antisipasi untuk mencegah banjir yang sering menimpa di beberapa kecamatan saat musim hujan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesawaran, Sofyan Aghani mengatakan, antisipasi dilakukan dengan menormalisasi dan pembuatan bronjong di sungai yang mengalami pendangkalan.

"Sejak tahun lalu pemerintah sudah melakukan normalisasi sungai, namun memang belum semua sungai, kita hanya melakukan di titik-titik yang memang menjadi penyebab banjir parah," tuturnya, Senin (8-11-2021).

Dia juga mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh camat, yang langsung di pimpin Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona dalam mengantisipasi bencana pada musim hujan.

"Secara geografis, Pesawaran memiliki potensi terjadinya bencana alam mulai dari banjir sampai tanah longsor saat musim hujan ini, maka dari itu untuk mengurangi risiko kita meminta para camat agar menyampaikan ke kepala desa agar mereka mengumumkan kepada masyarakat agar dapat waspada apabila hujan turun dengan deras," jelasnya.

Menurut Sofyan, pihaknya juga telah meminta setiap desa agar dapat melakukan kegiatan gotong royong secara rutin membersihkan drainase, sehingga ketika hujan datang tidak ada sumbatan yang terjadi yang mengakibatkan genangan air.

"Banjir dan tanah longsor inikan faktor alam ya, namun kita dapat mencegahnya apabila aliran air kita bersih dan lancar tidak ada sumbatan. Maka dari itu perlunya kesadaran tinggi masyarakat untuk kebersihan lingkungan terutama aliran air di desanya," kata dia.

Menurutnya, untuk saat ini BPBD memiliki 15 petugas yang siap siaga ketika terjadi bencana. "Kalau anggota di kantor kita ada 15 orang, namun kita terbantu dengan adanya desa tangguh, yang mana didalamnya tersebut terdapat orang-orang yang siap membantu maupun menginformasikan kepada masyarakat apabila terjadi bencana. Kalau peralatan terdapat di beberapa dinas seperti alat berat, obat-obatan, dan dapur umum," katanya.

Laporan: Rifat Arif
Editor: M Furqon.






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos