MOMENTUM, Kalianda--Sandi Aprizal terpilih menjadi Ketua Dewan Mahasiswa (Dema) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yayasan Pembangunan (YASBA) Kalianda Kabupaten Lampung Selatan.
Pemilihan dilakukan dalam Kongres ke-VI Dema STAI YASBA Kalianda yang berttema "Transformasi Spirit Perjuangan Untuk Dema Berkemajuan" di aula kampus setempat, Minggu (28-11-2021)
Sandi Aprizal terpilih sebagai ketua periode 2021--2022 setelah mengungguli calon lainnya Syarif Hidayatullah dengan perolehan suara masing-masing 52 suara dan 15 suara.
Penutupan turut dihadiri Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan Nursyamsi, Kapala Jurusan Syariah Dwi Leksono, Sekertaris LP2M STAI YASBA Tauhid, BPD STAI YASBA Ika Ratna Rosanti dan peserta kongres yang terdiri dari unsur perwakilan mahasisw/i semester I hingga VII serta perwakilan Ketua UKM STAI YASBA Kalianda.
Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Nursyamsi Hz mengucapkan terima kasih kepada panitia yang sudah melaksanakan kongres Dema sampai selesai. "Saya ucapkan selamat kepada ketua Dema yang baru Sandi Aprizal, semoga di kepengurusan kalian Dema bisa membawa perubahan kearah yang lebih baik dan bisa bersinergi dengan kampus,” ujarnya berharap.
Sandi Aprizal menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada segenap peserta yang dengan tulus ikhlas tanpa paksaan maupun tekanan dari pihak manapun memberikan kepercayaan untuk mengemban amanat sebagai Ketua Dema STAI YASBA Kalianda Periode 2021-2022.
“Sebagai ketua Dema STAI YASBA Kalianda, saya mohon juga kepada para pembina juga rekan mahasiswa untuk bersama-sama menjalankan amanat ini, karena tanpa dukungan dari semua pihak, tidak mungkin saya bisa menjalankan dengan benar yang sesuai dengan aturan-aturan. Sekali lagi, saya sangat mengharapkan sekali dukungan-dukungan dari saudara-saudara sekalian,” ujarnya.
Sandi juga akan melanjutkan program Dema dan membenahi kekurangan di kepengurusan periode sebelumnya, dengan cara selalu berkoordinasi serta berkolaborasi bersama seluruh elemen mahasiswa. "Semua akan kita kolaborasikan tanpa memandang latar belakang kehidupan dan background organisasi lainnya sehingga tidak berakibat perpecahan antar mahasiswa, dan bisa bersatu padu dalam satu wadah secara bersama memajukan Dema STAI YASBA Kalianda," pungkasnya.(**)
Laporan: Alpandi
Editor: Agus Setyawan
Editor: Harian Momentum