MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung segera membangun dermaga penghubung dengan Kepulauan Bangka Belitung (Babel).

Pembangunan dermaga itu merupakan tindaklanjut dari kerjasama antara Lampung dan Kepulauan Babel.

Hal itu terungkap dalam rapat pembahasan hibah lahan Dermaga Tanah Merah di Kabupaten Mesuji yang dipimpin Sekretariat Provinsi (Sekprov) Lampung Fahrizal Darminto, Selasa (5-4-2022).

Kepala Dinas Perhubungan Lampung Bambang Sumbogo menargetkan, pembangunan Dermaga Tanah Merah yang merupakan penghubung dengan Kepulauan Babel bisa dimulai paling lambat pertengahan bulan Mei mendatang.

"Harapannya di puasa minggu kedua pembangunan Dermaga Tanah Merah bisa dilaunching. Tetapi karena berbagai hal kemungkinan pertengahan Mei baru bisa dilaksanakan," kata Bambang.

Menurut dia, Gubernur Arinal Djunaidi meyakini dengan dibangunnya Dermaga Tanah Merah, maka akan mengembangkan perekonomian Lampung bagian Timur-Utara dan Mesuji sebagai pusatnya.

Sementara, Fahrizal Darminto menyebutkan, rapat tersebut sebagai tindak lanjut dari Kerjasama antara Pemprov Lampung dan Pemerintah Bangka Belitung serta BUMD. Maka akan dibangun Dermaga penghubung dari Lampung ke Bangka Belitung.

"Terkait hal ini juga telah kita disampaikan kepada Menteri Perhubungan dan sangat mendukung untuk kemajuan Provinsi Lampung dan Bangka Belitung," jelasnya.

Menurut Fahrizal, sektor perdagangan Bangka Belitung terutama untuk hasil bumi dan ternak banyak didapatkan dari DKI Jakarta. Sedangkan di Provinsi Lampung melimpah. 

Karena itu, kerjasama Provinsi Lampung dan Bangka Belitung diharapkan akan memudahkan kebutuhan Bangka Belitung.

"Ada beberapa alternatif pelabuhan sebagai konektifitas dengan Bangka Belitung, dengan mempertimbangkan effisiensi maka dipilih Dermaga Tanah Merah di Kabupaten Mesuji," tuturnya.(**)