Gubernur Resmikan Trotoar dan Jalan Mayjen Ryacudu

img
Gubernur Arinal Djunaidi saat meresmikan pedestrian dan Jalan Mayjen Ryacudu

MOMENTUM, Bandarlampung--Gubernur Arinal Djunaidi meresmikan Jalan Mayor Jenderal (Mayjen) Ryacudu dan pedestrian yang merupakan akses masuk Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Peresmian tersebut berlangsung di Halaman Rumah Makan Sambal Seruit, Dua Jalur Korpri Bandarlampung, Kamis (5-1-2023).

Arinal menjelaskan, Pemerintah Provinsi Lampung sangat memprioritaskan pengembangan infrastruktur. Diantaranya jalan yang merupakan daya ungkit perekonomian daerah.

Menurut gubernur, hal itu dilakukan untuk efisiensi produksi. Sejalan dengan misi keempat, yaitu Peningkatan infrastruktur untuk konektivitas dan efisiensi produksi dan  konektivitas wilayah.

"Melalui ketersediaan infrastruktur yang terhubung, baik pelabuhan dengan jalan tol dengan Jalan Nasional, Jalan Provinsi dan jalan Kabupaten Kota akan ikut mengendalikan kelancaran barang dan jasa yang dapat membantu pada pengendalian inflasi di Provinsi Lampung dan juga Nasional," kata Arinal.

Gubernur menyampaikan, diperlukan upaya dalam menangkap keberadaan JTTS melalui konektivitas antara jalan tol menuju Kota Bandarlampung sebagai ibukota.

"Untuk itu, Pemerintah Provinsi Lampung telah melakukan penanganan jalan Mayjen Ryacudu sepanjang 3,315 Km ke arah Gerbang Tol Kota Baru yang terdiri atas 2 jalur dan trotoar," jelasnya.

Arinal menyebutkam, dengan penanganan jalan ini diharapkan isu terkait kemacetan, kerusakan jalan dan banjir yang terjadi di wilayah sekitar jalan dapat tertangani dengan baik.

Gubernur berharap, dengan dibangunnya Jalan Ryacudu yang terkoneksi dengan gerbang Tol JTTS, telah mengubah tata ruang menjadi lebih baik.

Termasuk, menimbulkan multiplier effect  khususnya pada sektor perdagangan dan jasa bagi pelaku ekonomi dan land value capture yaitu nilai ekonomi lahan yang terus meningkat.

Sementara, Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Lampung Febrizal Levi Sukmana menjelaskan, perbaikan Jalam Ryacudu dilakukan secara beberapa tahap sejak 2019.

Pada tahun anggaran 2019, Dinas BMBK meningkatkan jalan bagian kirim dengan panjang 3 kilometer. Lalu tahun 2020 dilakukan peningkatan jalan sebelah kanan sepanjang 2,85 kilometer.

Lalu tahun 2021, silakukan pelebaran penambahan lajur jalan sepanjang 1,6 kilometer. Terakhir, tahun 2022 dilakukan pembangunan drainase dan trotoar sepanjang 1,62 kilometer pada sebelah kiri jalan.

"Di tahun 2023 telah dialokasikan anggaran lanjutan drainase sepanjang 3,315 kilometer," jelasnya.









Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos