MOMENTUM, Bandarlampung--Secara bersamaan, dua Program Studi (Prodi) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Raden Intan Lampung selenggarakan Workshop Peninjauan Kurikulum Outcome Based Education (OBE).
Dua prodi tersebut yakni prodi Pendidikan Fisika, dan prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) masing-masing diketuai oleh Sri Latifah MSc dan Dr H Agus Jatmiko MPd.
Kedua prodi ini menyelenggarakan workshop yang akan berlangsung selama dua hari yaitu pada 7-8 Agustus 2023. Namun, dari teknis pelaksanaannya menghadirkan narasumber dan tempat yang berbeda dengan diikuti oleh dosen prodi terkait.
Dekan FTK, Prof Dr Hj Nirva Diana MPd dalam sambutannya sekaligus membuka secara resmi workshop prodi Pendidikan Fisika, menyampaikan harapan agar seluruh prodi yang ada di FTK menghasilkan kurikulum dan rencana pembelajaran berbasis OBE.
“Untuk menuju internasionalisasi kampus, maka salah satu langkahnya adalah dengan adanya prodi-prodi yang terakreditasi internasional yang sudah didukung kurikulum OBE,” katanya di Ruang Meeting 2 Lt.1 Gedung Academic & Research Center, Senin (07/08/2023).
Dia menambahkan, arah dan tujuan pendidikan diatur dalam kurikulum sehingga rancangan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran berpatokan pada kurikulum yang digunakan.
Sri Latifah MSc selaku Ketua Prodi Pendidikan Fisika mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh dosen Pendidikan Fisika UIN RIL dan melibatkan narasumber yang ahli di bidangnya yakni Dr Achmad Samsudin MPd dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung.
Sementara, workshop prodi PIAUD dibuka oleh Wakil Dekan I Prof Dr H Deden Makbuloh MAg. Dalam sambutannya Prof Deden berharap, peninjauan ini akan menghasilkan kurikulum yang eligible pada akreditasi internasional yang dipadukan dengan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Ketua Prodi PIAUD Dr H Agus Jatmiko MPd menyampaikan, kurikulum OBE saat ini sangat penting dan relevan dengan kebutuhan prodi maupun fakultas dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki kompetensi keilmuan, tapi juga memiliki kompetensi keahlian yang tinggi.
Menurut dia, hal ini akan lebih mudah bagi lulusan untuk memasuki dunia kerja. Oleh karena itu, penerapan kurikulum OBE lebih berfokus pada capaian pembelajaran dan berpusat pada outcome.
Prodi PIAUD menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Jakarta yaitu Dr Hapidin MPd.(**)
Editor: Agus Setyawan